TAG
gepeng
-
Setelah diamankan langsung dilakukan pendataan dan membuat pernyataan agar tidak mengulangi dan akan ditindak tegas bila masih melakukan hal yang sama
Minggu, 4 Juni 2023
-
Ada ada saja cara gelandangan dan pengemis (Gepeng) di Kota Lahat mengelabui Petugas Sat POL PP Lahat agar tidak terkena razia.
Jumat, 28 Oktober 2022
-
Kepala Dinas Sosial Kota Palembang, Heri Aprian mengungkapkan bila akhir-akhir ini jumlah gelandangan dan pengemis (Gepeng) kian bertambah.
Selasa, 28 Juli 2020
-
Permasalahan gelandangan dan pengemis yang menjamur di Kota Palembang kini menjadi sorotan banyak pihak.
Rabu, 8 Juli 2020
-
Setiap persimpangan lampu merah di Kota Palembang, sejumlah gelandangan dan pengemis (Gepeng) menjamur dengan membawa anak-anak di bawah umur.
Senin, 29 Juni 2020
-
Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda, turun langsung mengamankan gelandangan dan pengemis (gepeng), Senin (18/5/2020) malam.
Selasa, 19 Mei 2020
-
Saya menemukan banyak remaja yang sering mabuk lem aibon, dan anak-anak yang diperkerjakan untuk menjadi pengemis, parahnya lagi terdapat ibu yang
Minggu, 16 Februari 2020
-
Baru selesai menjalani hukuman 6,5 tahun Indra Efendi alias Gepeng (36) warga Desa Gumay, Kecamatan Gelumbang,kembali ditangkap polisi.
Minggu, 7 Oktober 2018
-
Kepada dinas terkait, awal bulan Ramadan ini sudah banyak gepeng yang berkeliaran. Tolong ditindak, karena bisa menganggu ketertiban umum.
Jumat, 2 Juni 2017
-
Pihaknya juga mengimbau masyarakat Palembang untuk menyalurkan bantuan ke tempat semestinya.
Rabu, 1 Juni 2016
-
Bagi masyarakat yang ingin menginfakkan sebagian hartanya untuk kepentingan masyarakat miskin agar dapat menyalurkannya ke lembaga resmi
Senin, 16 Mei 2016
-
Setelah melakukan pendataan ternyata gepeng tersebut masih anak-anak dan berkelompok atau satu keluarga.
Kamis, 17 Desember 2015
-
Sinta nekad menyembur kolam warga untuk menghindari kejaran dari para petugas. Namun, berhasil dibujuk petugas untuk diamankan.
Rabu, 16 Desember 2015
-
Dinas Kesejahteraan Sosial (Dinsos) Kabupaten Lahat, sedikit kewalahan dengan keberadaan gelandangan dan pengemis (gepeng).
Selasa, 3 November 2015
-
Kondisi ini menjadi perhatian sejumlah pegawai dan pemilik tokoh, karena para gepeng dinilai mengganggu aktivitas serta membuat resah.
Rabu, 12 Februari 2014
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved