Modul Ajar
Contoh Modul Ajar Deep Learning PAI Kelas 12 SMA Bab 8 Sikap Inovatif dan Etika dalam Berorganisasi
Peserta didik kelas XII umumnya memiliki pemahaman dasar tentang ajaran Islam dan nilai-nilai moral. Mereka telah melalui
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Rizka Pratiwi Utami
Pada akhir Fase F, peserta didik mampu memahami beberapa ayat Al-Qur’an dan hadis, beberapa cabang iman (syu'ab al-īmān), keterkaitan antara iman, Islam, dan ihsan, manfaat menghindari penyakit sosial, adab bermasyarakat, ketentuan dakwah, muamalah, hukum keluarga (al-aḥwāl al-syakhṣiyyah), dan peran tokoh Islam di dunia serta organisasi Islam di Indonesia. Capaian Pembelajaran setiap elemen mata pelajaran Agama Islam dan Budi Pekerti adalah sebagai berikut.
Elemen dan Capaian Pembelajaran
Al-Qur’an dan Hadis: Peserta didik memahami ayat Al-Qur’an dan hadis tentang pentingnya berpikir kritis, ilmu pengetahuan dan teknologi, memelihara kehidupan manusia, dan moderasi beragama.
Akidah: Peserta didik memahami beberapa cabang iman (syu'ab al-īmān), keterkaitan antara iman, Islam, dan ihsan.
Akhlak: Peserta didik memahami manfaat menghindari penyakit sosial; Memahami adab bermasyarakat dan etika digital dalam Islam.
Fikih: Peserta didik memahami ketentuan khotbah, tablig dan dakwah, muamalah, munakahat, dan mawāris.
Sejarah Peradaban Islam: Peserta didik memahami peran tokoh ulama dalam perkembangan peradaban Islam di dunia dan peran organisasi-organisasi Islam di Indonesia.
B. LINTAS DISIPLIN ILMU
Pendidikan Kewarganegaraan: Konsep organisasi, kepemimpinan, dan partisipasi aktif dalam masyarakat.
Ekonomi/Kewirausahaan: Pentingnya inovasi dalam pengembangan produk, jasa, dan keberlanjutan bisnis.
Sosiologi: Struktur organisasi, dinamika kelompok, dan interaksi sosial dalam konteks organisasi.
Bahasa Indonesia: Kemampuan berkomunikasi, presentasi, dan menyusun laporan.
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK): Pemanfaatan teknologi untuk mendukung inovasi dan komunikasi dalam berorganisasi.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1: Memahami Konsep Inovasi dalam Islam (2 x 45 menit)
Menjelaskan pengertian inovasi (tajdid) dalam konteks ajaran Islam dengan benar. (Kondisi: Melalui kajian literatur dan diskusi kelompok. Tingkat pencapaian: Benar)
Menganalisis pentingnya sikap inovatif (tajdid) dalam kehidupan berorganisasi dan bermasyarakat berdasarkan dalil naqli (Al-Qur'an dan Hadis) serta aqli dengan tepat. (Kondisi: Melalui telaah ayat/hadis dan diskusi studi kasus. Tingkat pencapaian: Tepat)
Mengidentifikasi ciri-ciri individu yang memiliki sikap inovatif menurut ajaran Islam dengan cermat. (Kondisi: Melalui pengamatan tokoh teladan dan refleksi diri. Tingkat pencapaian: Cermat)
Merumuskan contoh perilaku inovatif dalam kehidupan sehari-hari dan konteks organisasi yang sesuai dengan nilai-nilai Islam. (Kondisi: Melalui brainstorming dan diskusi. Tingkat pencapaian: Sesuai)
Pertemuan 2: Etika dalam Berorganisasi Perspektif Islam (2 x 45 menit)
Menjelaskan konsep etika dalam berorganisasi menurut pandangan Islam dengan benar. (Kondisi: Melalui kajian literatur dan diskusi. Tingkat pencapaian: Benar)
Menganalisis prinsip-prinsip etika Islam dalam berorganisasi (amanah, tanggung jawab, musyawarah, adil, profesionalisme, dll.) dengan kritis. (Kondisi: Melalui analisis studi kasus dan diskusi kelompok. Tingkat pencapaian: Kritis)
Mengidentifikasi dampak positif penerapan etika Islam dalam berorganisasi bagi individu dan masyarakat. (Kondisi: Melalui curah pendapat dan diskusi. Tingkat pencapaian: Teridentifikasi)
Menerapkan etika Islam dalam kegiatan berorganisasi di lingkungan sekolah atau masyarakat dengan menunjukkan perilaku yang bertanggung jawab dan kolaboratif. (Kondisi: Melalui simulasi peran atau proyek kelompok. Tingkat pencapaian: Bertanggung jawab dan Kolaboratif)
D. TOPIK PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL
Topik pembelajaran kontekstual yang relevan dengan capaian dan tujuan pembelajaran meliputi:
Studi Kasus Organisasi Kemahasiswaan/Osis: Menganalisis bagaimana inovasi dan etika diterapkan dalam kegiatan organisasi di sekolah atau kampus.
Inovasi Sosial Keagamaan: Contoh-contoh inovasi dalam dakwah, pengelolaan masjid, atau lembaga amil zakat.
Etika dalam Kerja Tim Proyek: Menganalisis pentingnya etika ketika bekerja dalam sebuah tim proyek di era digital, termasuk etika dalam menggunakan media sosial untuk tujuan organisasi.
Tokoh-tokoh Muslim Inovatif: Mengkaji biografi singkat atau kiprah tokoh-tokoh Muslim yang memiliki jiwa inovatif dan menjunjung tinggi etika.
E. KERANGKA PEMBELAJARAN
1. PRAKTIK PEDAGOGIK:
Model Pembelajaran: Problem-Based Learning (PBL) dan Project-Based Learning (PjBL) untuk mendorong pemahaman mendalam, kreativitas, dan aplikasi.
Strategi Pembelajaran: Diskusi Kelompok, Studi Kasus, Presentasi, Bermain Peran (Role Play), dan Proyek Kolaboratif.
Metode Pembelajaran: Ceramah Interaktif, Tanya Jawab, Brainstorming, Penugasan Individu dan Kelompok.
Modul Ajar
Contoh Modul Ajar Deep Learning PAI Kelas 12 SMA
Contoh Modul Ajar Deep Learning PAI
Bab 8 Sikap Inovatif dan Etika dalam Berorganisasi
kelas 12 SMA
Deep Learning
PAI
Contoh Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Agama Islam Kelas 12 SMA Bab 7 Ilmu Kalam Semester 1 |
![]() |
---|
Contoh Modul Ajar Deep Learning PAI Kelas 12 SMA Materi Bab 6 Cinta Tanah Air dan Moderasi Beragama |
![]() |
---|
Contoh Modul Ajar Deep Learning PAI Kelas 12 SMA Materi Bab 5 Perkembangan Peradaban Islam di Dunia |
![]() |
---|
Contoh Modul Ajar Deep Learning PAI Kelas 12 SMA Materi Bab 4 Kewarisan dan Kearifan dalam Islam |
![]() |
---|
Contoh Modul Ajar Deep Learning PAI Kelas 12 SMA Bab 3 Munafik dan Keras Hati Tak Akan Pernah Maju |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.