MBG di Banyuasin

Pemkab Banyuasin Usulkan 78 SPPG, 55 Dapur MBG Bakal Dibangun di Wilayah Tertinggal dan Terluar

Pemkab Banyuasin sudah mengusulkan sebanyak 78 dapur SPPG baru yang nantinya akan tersebar di wilayah Kabupaten Banyuasin.

|
Penulis: Ardiansyah | Editor: Odi Aria
handout
BANGUN SPPG- Erwin Ibrahim, Ketua Satgas MBG Kabupaten Banyuasin. Pemkab Banyuasin sudah mengusulkan sebanyak 78 dapur SPPG baru yang nantinya akan tersebar di wilayah Kabupaten Banyuasin dengan siatem zona. Dari 78 usulan dapur SPPG yang diusulkan agar bisa mensukseskan program MBG di Kabupaten Banyuasin, 55 SPPG diantaranya direncanakan akan dibangun di wilayah yang memang menjadi skala prioritas.  

SRIPOKU.COM, BANYUASIN- Pemkab Banyuasin sudah mengusulkan sebanyak 78 dapur SPPG baru yang nantinya akan tersebar di wilayah Kabupaten Banyuasin dengan siatem zona. 

Dari 78 usulan dapur SPPG yang diusulkan agar bisa mensukseskan program MBG di Kabupaten Banyuasin, 55 SPPG diantaranya direncanakan akan dibangun di wilayah yang memang menjadi skala prioritas. 

Menurut Erwin, dari pengusulan yang diajukan Pemkab Banyuasin sebanyak 78 SPPG baru, berdasarkan informasi yang diterima masih berproses. 

"Dari 78 itu, kami mengusulkan 55 dapur SPPG akan dibangun di wilayah 3 T yakni Tertinggal, Terluar dan Terdalam. Karena, MBG ini juga sangat dinantikan anak-anak yang ada di tiga wilayah ini," kata Ketua Satgas MBG Kabupaten Banyuasin ini, Senin (24/11/2025). 

Untuk itulah Pemkab Banyuasin sendiri, lanjut Erwin terus berupaya agar bisa secepat mungkin SPPG yang diusulakn Pemkab Banyuasin bisa terealisasi. Realisasi, pastinya dengan adanya SPPG di wilayah 3T ini membawa kebahagiaan tersendiri bagi anak-anak yang ada di sana.

Terlebih, dari Pemkab Banyuasin sudah membentuk zona-zona yang nantinya mudah untuk mengakomodir wilayah yang ada di zona tersebut. Selain itu, mempermudah juga untuk pendistribusian MBG ke sekolah-sekolah.

"Kami juga nanti menggandeng potensi-potensi sumber daya baik alam maupun manusia yang ada di setiap zona untuk ikut mendukung berjalannya SPPG. Sehingga, perekonomian juga bisa berjalan," ungkapnya.

Meski memang nantinya, secara prosedural tetap mengacu pada BGN yang memang menentukan. Akan tetapi Pemkab Banyuasin sudah berupaya agar wilaya 3T menjadi skala prioritas dalam pemban SPPG

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved