Warga Babat Toman Muba Geger Temukan Jasad Bayi di Pinggir Sungai Musi, Kondisinya Mengenaskan

Ringkasan Berita:

• Seorang bayi ditemukan tewas di pinggir Sungai Musi, Kelurahan Mangun Jaya, Babat Toman, Minggu (23/11/2025) sekitar pukul 13.00 WIB
• Bayi ditemukan dalam posisi tengkurap dengan kondisi mengenaskan
• Polsek Babat Toman bersama tim kepolisian sedang menyelidiki asal-usul bayi dan penyebab kematiannya

SRIPOKU.COM, SEKAYU- Masyarakat Kecamatan Babat Toman gempar dengan ditemukannya seorang mayat bayi di pinggir Sungai Musi, Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Babat Toman, Minggu (23/11/25) sekitar pukul 13.00 WIB.

Penemuan itu pertama kali dilaporkan oleh tiga remaja yang sedang mandi di sungai.

Salah satu remaja, Amartadabir, mengatakan dirinya melihat benda mencurigakan di tepi sungai sebelum akhirnya memastikan bahwa itu adalah jasad bayi.

"Kami awalnya kira boneka, tapi setelah dekat ternyata bayi. Kami langsung lari minta tolong warga,"ujarnya.

Warga yang mendapat laporan kemudian menghubungi Mapolsek Babat Toman. Kapolsek Babat Toman Iptu Dedy Kurniawan SH MH menugaskan Kanit Reskrim Ipda Hafis Zulfadli SH bersama anggota menuju lokasi untuk melakukan pengecekan.

Saat tiba di TKP, petugas menemukan bayi dalam kondisi tengkurap dengan kaki kanan hilang.

Identitas dan jenis kelamin bayi tidak dapat diketahui akibat kondisi tubuh yang sudah rusak.

Jenazah kemudian dievakuasi ke RSUD Sekayu untuk pemeriksaan medis.

Kasi Humas Polres Muba Iptu S. Hutahaean membenarkan kejadian tersebut, saat ini tim masih masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Kami masih mendalami asal-usul bayi serta penyebab bayi berada di lokasi tersebut. Kepada masyarakat yang memiliki informasi, kami imbau segera melapor ke Polsek atau perangkat desa terdekat,"ungkapnya, Senin (24/11/2025).

Polsek Babat Toman kini mengumpulkan keterangan dari warga sekitar mengenai jika adanya ibu hamil yang melahirkan dalam waktu dekat. 

"Informasi dari masyarakat sangat berharga, jika mengetahui informasi segera beritahu kepada kita,"tutupnya.