Dokter di Sekayu Alami Kekerasan
Mendadak Ciut, Keluarga Pasien di Muba Minta Maaf ke Dokter Syahpri Usai Dilaporkan ke Polisi
Di satu sisi, dr. Syahpri Putra Wangsa, seorang dokter spesialis penyakit dalam, berdiri dengan keteguhan profesinya.
Ia menyoroti betapa rentannya posisi para tenaga kesehatan, mulai dari perawat, dokter umum, hingga dokter spesialis, yang merupakan garda terdepan pelayanan. Sebuah ancaman bagi mereka adalah ancaman bagi seluruh sistem kesehatan.
"Untuk menjadi seorang dokter itu tidak mudah. Belum lagi dari biayanya yang luar biasa, dari waktu yang harus dibuang, meninggalkan istri-anak untuk sekolah, itu luar biasa," jelasnya, menyiratkan betapa besar pengorbanan yang dipertaruhkan jika profesi ini tidak dihargai dan dilindungi.
Pada hari yang sama saat laporan polisi dibuat, sebuah pertemuan mediasi digelar. Pria berbaju hitam yang mewakili keluarga pasien, yang dalam video tampak garang, kini hanya bisa terdiam dan sesekali tertunduk.
Ia menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf.
Momen jabat tangan pun terjadi, menandai adanya itikad damai secara personal.
| Dua Pelaku Penganiayaan dr Syahpri di Muba Resmi Ditahan, Kuasa Hukum Sebut Belum Ada Upaya Damai |
|
|---|
| Tampang Pelaku Penganiayaan Dokter Syahpri di RSUD Sekayu, Ismet Saputra Susul Adik Jadi Tersangka |
|
|---|
| IDI Muba Apresiasi Langkah Cepat Polres Muba dalam Kasus Kekerasan terhadap Dokter RSUD Sekayu |
|
|---|
| Usai Tersangka Ditangkap, RSUD Sekayu Serahkan Sepenuhnya Kasus Pengancaman Dokter Syahpri ke Polisi |
|
|---|
| NASIB Siswandi Pelaku yang Paksa Buka Masker Dokter Syahpri di RSUD Sekayu, Dijerat Pasal Berlapis |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.