Sosok AKBP Bintoro Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel Nangis Saat Pemakaman 4 Anak Tewas Dibunuh Ayah
Berikut ini sosok AKBP Bintoro selaku polisi yang menangis saat dalam pemakaman 4 anak yang tewas dibunuh ayah di Jagakarsa
Panca pun kini berstatus tersangka pembunuhan.
"Pada malam hari ini Polres Metro Jakarta Selatan telah melaksanakan gelar perkara dalam rangka penetapan tersangka inisial P dalam kasus pembunuhan empat orang anak yang terjadi di Kebagusan, Jakarta Selatan," kata Bintoro.
Fakta Devnisa
Kasus pembunhan empat orang anak oleh ayahnya di Jagakarsa hingga kini masih terus menjadi sorotan.
Diketahui, keempat jenazah anak tersebut kini telah dimakamkan.
Sementara sang ayah Panca Darmansyah kini telah ditetapkan sebagai tersangka.
Namun, dari semua itu sosmed Devnisa Putri alias D, sang ibu menjadi sorotan.
Karena ternyata tak pernah posting sang buah hati.
Diketahui, Kondisi ibu saat hadiri pemakaman 4 anak tewas di Jagakarsa, Jakarta Selatan tuai sorotan.
Wanita bernama D itu terlihat masih mengalami lebam di wajahnya.
Diduga lebam itu akibat kekerasan rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya, Panca Darmansyah.
Jasad 4 anak tewas di Jakagarsa itu dimakamkan di TPU Perigi, Sawangan, Depok, Minggu (10/12/2023) sore.
Devnisa pun tampak hadir pada pemakaman empat anaknya itu.
Mereka adalah VA (6), S (4), A (3), dan AK (1).
Sepanjang proses pemakaman, Devnisa Putri terlihat menangis.
Ia hadir sambil mengenakan pakaian serba hitam, kerudung hitam, dan masker warna putih.
Di tangan kirinya, Devnisa Putri terlihat memegang bonek berwarna hijau.
Ibu empat anak itu juga memegang ponsel di tangannya.
Terlihat ada plester di telapak tangannya bekas jarum infus.
Devnisa terlihat lemas sambil terus dipegangi oleh kerabatnya.
"Maafin mamah yah," ujarnya sambil memandangi proses pemakaman dikutip dari Tribunnewsbogor.com
Setelah keempat jenazah anaknya selesai dimakamkan, ia pun ikut menaburkan bunga.
Devnisa terlihat menuangkan air dari botol ke makam anak bungsunya, AK.
"Mamah ikhlas nak, istirahat yang tenang sayang," kata Devnisa dikutip dari Youtube Rana Film Senin (11/12/2023).
Kemudian Devnisa Putri juga terdengar memberikan pesan pada sang anak.
"Jagain kakak ya nak," kata dia.
Lalu Devnisa juga menyebut kalau ia akan merindukan sang anak.
"Mamah sama om bakal kangen," ucapnya.
Proses pemakaman itu juga disaksikan langsung oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro.
Bahkan ia terlihat menangis saat memberikan keterangan di depan awak media.
"Kami sudah tetapkan saudara P sebagai tersangka, selanjutnya hari ini kami juga berhasil meminta keterangan dari ibu D selaku ibu dari keempat korban ini," ungkapnya.
Ia menyebut kalau pihaknya akan memeriksa kejiwaan Panca Darmansyah.
"Dalam waktu dekat kami akan melakukan kegiatan tes kejiwaan terhadap pelaku P, untuk mengetahui peran dan motif yang pelaku lakukan," pungkasnya.
Sementara itu pada hari penemuan jasad 4 anaknya, Devnisa sempat memposting video di TikTok.
Video itu diduga diunggah oleh Devnisa usai mengalami KDRT dari sang suami.
Ia memposting beberapa foto selfie-nya dengan beragam pose.
"back to be stronger," tulisnya.
Diduga video itu diunggah Devnisa sebelum mengetahui keempat anaknya tewas dibunuh sang suami.
Diketahui pada postingannya di TikTok, ia hampir tak pernah mengunggah keempat anaknya.
Ia lebih sering memposting anime dan curahat hati ala remaja.
Permintaan Terakhir Panca
Kasus pembunuhan empat orang anak oleh Panca Darmanysah (41) kini terus menjadi perhatian publik.
Kini, Amriadi Pasaribu telah ditunjuk sebagai Kuasa hukum Panca.
Sebagai kuasa hukum Amriadi mengaku, kliennya banyak bercerita mengenai segala hal berkait pembunuhan keempat anaknya.
Sebagaimana diketahui, Panca menjadi tersangka pembunuhan VA (6), S (4), A (3), dan As (1), empat anaknya di Jagakarsa, Jakarta Selatan.
"Dia sudah bercerita ke saya (terkait memilih langkah untuk membunuh empat anaknya). Cuma saya masih mempelajari terkait peristiwa ini," terang dia di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Minggu (10/12/2023) dikutip dari Kompas.com.
Selain itu, ada hal lain yang diceritakan Panca kepada Amriadi. Namun,
Amriadi enggan memaparkan lebih lanjut. Amriadi hanya menegaskan bahwa dia masih mempelajari peristiwa yang terjadi, serta hal-hal yang diceritakan kliennya.
Dia enggan mengungkapkan lebih lanjut karena peristiwa yang menimpa VA, S, A, dan As, menyedihkan.
"Sejauh ini yang diceritakan banyak, tapi masih saya pelajari karena (peristiwa) ini sangat menyedihkan," kata dia.
Namun, Amriadi mengatakan bahwa ada satu hal yang dipesankan secara khusus kepadanya.
"Pesan dia sebenarnya, terkait anak-anak yang sudah meninggal, dia ingin melihat untuk yang terakhir kalinya, pemakamannya. Itu saja pesannya," ungkap Amriadi.
AKBP Bintoro
Kasat Reskrim
Polres Metro Jakarta Selatan
tewas
dibunuh
empat anak tewas dibunuh ayahnya
bunuh 4 anaknya di kamar
Dua Sejoli Tewas Dalam Innova di Terminal Kayuagung, si Wanita Diketahui Seorang Bidan PTT |
![]() |
---|
TAK TERIMA Anak Diusir Berujung Maut, Yoga Tewas 6 Bacokan di Tangan Pelaku, Sempat Kejar-kejaran |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Sepasang Kekasih Ditemukan Tewas dalam Innova di Depan Terminal Kayuagung |
![]() |
---|
BESARAN Gaji Bripka Rohmat, Sopir Rantis Brimob Lindas Ojol Affan Kurniawan, Ngaku tak Lihat Korban |
![]() |
---|
NASIB Bripka R yang Kemudikan Mobil Rantis Brimob Sebabkan Ojol Meninggal, Kompol C Duduk di Sebelah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.