Berita Viral

Viral Pembully Mahasiswi Bercadar di UIN Jambi, Permainkan Tombol Lift, Pelaku Dicari Pihak Kampus

Aksi bullying sejumlah mahasiswa terhadap wanita di dalam Lift viral di media sosial, inilah sosok pelaku yang melakukan pembullyan.

Penulis: Melati Putri Arsika | Editor: Fadhila Rahma
capture/Instagram
Sejumlah mahasiswa di UIN Jambi membully wanita bercadar di dalam lift viral di media sosial. 

Sebab berulang kali ia memencet tombol lift tidak bisa berfungsi karena ditahan dari luar.

"Gak ada gawe nian yo (gak ada kerjaan sekali ya), sudahlah," kata teman Cintria.

Baca juga: Video: Nasib Korban Bullying di Masjid Hanya Dapat Ucapan Maaf, Pelaku Bebas dari Jeratan Hukum

Sejumlah mahasiswa di UIN Jambi membully wanita di dalam lift sengaja menahan pintu untuk tetutup.
Sejumlah mahasiswa di UIN Jambi membully wanita di dalam lift sengaja menahan pintu untuk tetutup. (capture/Instagram)

Ketika wanita tersebut marah, sejumlah pria tetap memainkan tombol lift dari luar.

Pintu lift terhenti ketika hendak ditutup oleh teman Cintria.

Cara bercanda sejumlah mahasiswa tersebut dianggap berlebihan hingga berujung pembullyan.

Selaku korban, Cintria tidak tinggal diam ketika melihat sejumlah pria bercanda berlebihan.

Ia sengaja merekam dan membagikan video ke media sosial.

Hingga akhirnya, video yang diunggah Cintria viral dan menjadi perhatian pihak UIN Jambi.

Terkait viralnya video tersebut, Cintria selaku korban membuat klarifikasi.

Mereka mendapat dukungan dari pihak kampus, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

"Saya mau klarifikasi bahwa pihak UIN memberikan tanggapan terhadap video yang beredar tersebut," ujar Cintria melalui video singkat di TikToknya.

Ia mengaku bahwa masalah pembullyan berujung pemanggilan dari pihak kampus.

"Saya akan dipertemukan dengan pelaku yang ada di video tersebut," katanya.

"Pihak UIN tidak membiarkan adanya tindakan bully seperti demikian," lanjutnya.

Diakui Cintria, sejumlah pelaku bullying bakalan mendapat sanksi dari perbuatan tersebut.

"Mereka (pihak kampus) akan memberikan sanksi sesuai perbuatan yang telah dilakukan anak-anak yang ada di video tersebut," tandasnya.

Dapatkan berita terkait dan menarik lainnya dengan mengkllik Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved