Mata Siswi SD Lebam Usai Pulang Sekolah

'Mak Aku Masih Cantik Gak?' Siswi SDN 150 Palembang Pilu Lihat Kondisi Kedua Matanya Merah dan Lebam

Setelah kasusnya viral di media sosial, kini sosok siswi SDN 150 Palembang, F sudah menjalani serangkaian pengobatan.

Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Odi Aria
Instagram
KONDISI F - Tangkapan layar Instagram kondisi F di rumah sakit. Pilu Siswi SDN 150 Palembang Lihat Kondisinya, Dua Matanya Masih Merah 

Ia menambahkan, kondisi tersebut diperkuat oleh keterangan orang tua F yang menyebutkan bahwa sebelum kejadian, mata anaknya memang sudah tampak merah walaupun belum parah.

Jika dibiarkan tanpa penanganan, peradangan tersebut dapat menyebabkan mata semakin merah, bengkak, bahkan membuat selaput mata tampak berdarah.

Menurut dr. Riani, ciri-ciri mata yang mengalami kekerasan fisik biasanya berbeda. Luka akibat pukulan umumnya hanya terjadi pada satu sisi mata, sedangkan pada kasus F, kedua matanya tampak merah dan bengkak, sehingga kecil kemungkinan disebabkan oleh benturan atau pukulan.

“Itu bukan akibat pukulan dan juga bukan karena terlalu lama menggunakan handphone,” tegasnya.

Ia menjelaskan, bahwa saat infeksi atau virus menyerang tubuh, sistem imun menjadi lemah sehingga memicu peradangan pada organ-organ sensitif seperti mata, hidung, atau mulut mirip gejala infeksi saluran pernapasan atas (ISPA). Dalam kasus F, infeksi tersebut menyerang bagian mata, kemungkinan disertai gejala awal seperti demam, lemah, dan lesu.

dr. Riani menekankan pentingnya penanganan dini, seperti istirahat cukup, memperbanyak minum air putih, dan segera memeriksakan diri ke dokter agar peradangan tidak semakin parah hingga menyebabkan pembuluh darah pecah di mata.

Meski kondisi tersebut tidak berbahaya dan tidak menyebabkan kebutaan, penyembuhan akan berlangsung lebih lama bila dibiarkan tanpa pengobatan. Ia juga mengingatkan agar tidak mengucek mata terlalu kuat karena dapat menggores kornea dan mengganggu penglihatan.

“Yang perlu diwaspadai adalah kebiasaan mengucek mata terlalu keras. Jika kornea tergores, itu yang bisa mengganggu penglihatan,” pungkasnya.

Kronologi awal

Heboh di media sosial sosok F bocah yang sekolah di SD 150 Sungai Tenang Gandus Palembang keduanya matanya merah saat pulang sekolah.

Melihat kondisi mata F yang merah seperti berdarah, Bi Erna, ibunda F yang menjemput pun terkejut.

Namun saat ditanyakan ke pihak sekolah, Bi Erna justru mendapatkan jawaban yang tak memuaskan hati.

Pasalnya guru yang berada di kelas F mengaku bukan ia yang melakukan tindakan ke muridnya itu.

Sementara itu guru yang lain pun mengaku tidak mengetahui hingga ada yang menyebut F kebanyakan main HP.

Padahal bila dilihat dengan seksama mata F ini merah seperti berdarah dan di sekitarnya lebam.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved