Berita Gibran Rakabuming Raka

FAKTA Wapres Gibran Ditugaskan Prabowo Pindah Kantor di Papua, Yusril Ihza Bereaksi: Pasal 68A 2021

Tak cuma itu muncul pula isu yang menyebut Gibran bakal pindah, hingga terpisah dengan Presiden Prabowo.

Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: pairat
TribunNews/Fransiskus Adhiyuda
GIBRAN PINDAH PAPUA - Gibran Rakabuming Raka di Cibinong, Bogor, Sabtu (22/7/2023). Fakta Wapres Gibran Ditugaskan Prabowo Pindah Kantor di Papua 

"Tidak mungkin Wakil Presiden akan pindah kantor ke Papua sebagaimana diberitakan oleh beberapa media," tuturnya.

ISU PEMAKZULAN GIBRAN - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa, (17/12/2024). Surat Pemakzulan sudah dikirimkan, pakar hukum minta Purnawirawan TNI dipanggil
ISU PEMAKZULAN GIBRAN - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa, (17/12/2024). Surat Pemakzulan sudah dikirimkan, pakar hukum minta Purnawirawan TNI dipanggil (Tribunnews.com/ Taufik Ismail)

Baca juga: Selain Serang Jokowi, Roy Suryo Kini Dukung Pemakzulan Wapres Gibran, Akun Fufufafa Jadi Pemicu

Tugas Khusus Pertama Prabowo untuk Gibran

Sebelumnya, Yusril Ihza Mahendra sempat mengungkap tugas khusus pertama kalinya dari Prabowo ke Gibran.

"Saya kira ini pertama kali Presiden akan memberikan penugasan kepada Wakil Presiden untuk penanganan masalah Papua ini. Karena memang sampai hari ini belum ada penugasan khusus dari Presiden," ujar Yusril dalam acara Launching Laporan Tahunan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Tahun 2024, dikutip Selasa (8/7/2025).

Yusril mengatakan, penugasan khusus dari Prabowo untuk Gibran dalam penanganan masalah di Papua kemungkinan akan diteken lewat Keputusan Presiden (Keppres).

Ia melanjutkan, kemungkinan besar akan ada kantor bagi Gibran di Papua selama menjalani penugasan khusus tersebut. 

"Sekarang ini akan diberikan penugasan, bahkan mungkin akan ada juga kantornya Wakil Presiden untuk bekerja dari Papua, menangani masalah ini," ujar Yusril. 

"Tentu tidak hanya sekedar spesifik pembangunan fisik, tetapi juga termasuk sejumlah penanganan masalah-masalah HAM dan bagaimana aparat keamanan kita menangani masalah Papua," sambungnya.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved