Breaking News

Berita Nasional

NASIB Seorang Mahasiswi yang Jadi Korban Rudapaksa di Rumah Nenek, Dinikahi Sehari Kemudian Dicerai

N (19), seorang mahasiswi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, diduga menjadi korban pemerkosaan seorang pria berinisial J.

Editor: Welly Hadinata
sripoku.com/anton
ilustrasi - NASIB Seorang Mahasiswi yang Jadi Korban Rudapaksa di Rumah Nenek, Dinikahi Sehari Kemudian Dicerai 

SRIPOKU.COM - N (19), seorang mahasiswi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, diduga menjadi korban rudapaksa seorang pria berinisial J. 

Korban melapor ke polisi, tapi diminta berdamai.

Korban lantas dinikahi oleh pelaku, namun sehari kemudian diceraikan.

Kuasa hukum korban, Gary Gagarin menuturkan, peristiwa ini terjadi saat N sedang berada di rumah neneknya di Kecamatan Majalaya, Karawang, pada 9 April 2025.

Saat itu, J yang mengetahui keberadaan N lalu menyusul. J mengaku ingin bertemu N karena belum sempat berlebaran.

J diketahui merupakan guru ngaji dan masih memiliki ikatan keluarga dengan korban.

Baca juga: NASIB Petani di OKU Timur yang Menderita Kerugian Rp200 Juta Lebih, Gara-gara Korsleting Listrik

"Ketemu salaman lah dengan pelaku, setelah itu dia menjadi tidak sadar, dibawa ke kamar dan dilakukanlah kekerasan seksual di situ. Tepergok si nenek, dipanggil warga lalu diamankan," kata Gary kepada Kompas.com, Kamis (27/6/2025).  

Gary mengatakan, N baru sadar setelah berada di klinik. Sementara J lqngsung digiring keluarga N ke Polsek Majalaya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. 

Akan tetapi, polisi justru memediasi kasus tersebut dan menyarankan perdamaian. 

Sehari menikah kemudian diceraikan 

Gary mengatakan, kesepakatan damai itu berisi pernyataan J bersedia menikahi korban dan keduanya tidak akan saling menuntut di kemudian hari.

Gary menyesalkan Polsek Majalaya tidak mengarahkan kasus ini ke Unit PPA Polres Karawang.

Gary juga menyebut ada tekanan terhadap keluarga N untuk melakukan pernikahan dengan alasan aib desa.

"Enggak masuk akal pernikahan pun selang sehari langsung diceraikan. Ini harus dipahami penegak hukum, jangan dibiasakan pelaku kekerasan seksual didamaikan," kata Gary.

Baca juga: NASIB Kakek Curi Ponsel Lalu Dijual Seharga Rp250 Ribu untuk Beli Beras, TIba-tiba Didatangi Polisi!

Hingga saat ini, kata Gary,  J masih menjalankan aktivitas seperti biasa sebagai seorang guru.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved