Pilkada Sumsel 2024

Herman Deru dan Anita Noeringhati Bakal Perang Berebut Suara Pemilih Jawa Pilkada Sumsel

Anita Noeringhati dimungkinkan bisa berebut suara pemilih etnis Jawa dengan pasangan Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) pada Pilkada Sumsel 2024 nanti.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Bakal Calon Gubernur Sumsel H Herman Deru SH MM yang digadang bakal berpasangan dengan H Cik Ujang SH dimungkinkan berebut suara pemilih etnis Jawa dengan Dr Hj RA Anita Noeringhati SH MH yang digadang akan menjadi pendampingnya Bakal calon Gubernur Sumsel Ir H Mawardi Yahya pada Pilkada Sumsel 2024 nanti. 

Karena ada satu hal menjadi salah satu kajian menarik misalkan masyarakat transmigran Jawa itu akan cenderung mengikuti apa arahan pemimpin lokal.

Ini misalkan di Banyuasin cukup dekat dengan Kota Palembang. Misalkan pemilih cenderung memilih tokoh-tokoh yang misalkan mengasosiasikan diri berasal dari kalangan birokrat ataupun dari pemimpin sebelumnya.

Kecenderung ke wilayah situ. Contoh di Banyuasin, Amiruddin Inoed ketika berkompetisi dipilih. Begitu juga dengan Yan Anton Ferdian ketika diasosiasikan bagian dari pemimpin itu cenderung lebih dipilih oleh pemilih Jawa.

Begitu juga dengan Askolani ketika diasosiasikan diri sebagai penerus pemimpin sebelumnya, ini cenderung akan memilih pemimpin yang mengasosiasikan kepada pemimpin sebelumnya.

"Artinya di sini kecenderungan soft. Tidak ada perlawanan secara frontal di dalam pilihan politik. Ini yang menarik dalam kajian," kata Koordinator Wilayah Public Trust Institute ini.

Begitu juga di OKU Timur, kecenderungan ada semacam mengasosiasikan diri bagaimana pemilih Jawa melihat tokoh tidak hanya kesukuan, akan tetapi tokoh yang dekat melekat dengan pemilih Jawa.

Nasib pasangan Mawardi Yahya-Harnojoyo setelah Cik Ujang dipinang Herman Deru maju di Pilgub Sumsel, Kamis (9/5/2024)
Nasib pasangan Mawardi Yahya-Harnojoyo setelah Cik Ujang dipinang Herman Deru maju di Pilgub Sumsel, Kamis (9/5/2024) (Kolase Sripoku.com)

Baca juga: Ratu Dewa Masih Bertengger di Posisi Atas, LKPI: Dipersepsikan Cepat Tanggap

Ketikapun orang itu berasal dari luar Jawa. Ketika dia memberikan perhatian dan juga melekat dengan etnis Jawa. Pemilih etnis

Jawa akan lebih soft. Artinya tidak serta merta orang berasal dari Jawa itu akan menjadi pilihan orang Jawa di Sumsel.

Karena ada pertimbangan latarbelakang sosiologis dari masyarakat Jawa itu sendiri yang merupakan salah satu pendatang. Karena hal ini sebagai bagian hal masyarakat itu untuk lebih menyatu dengan etnis lokal.

Ketika berbenturan dengan etnis lokal, kecenderungan ini yang sangat dihindari oleh pemilih Jawa terutama di wilayah Sumsel. Ini menarik dari kajian kultur wilayah Sumsel.

Bagaimana dengan munculnya dengan tokoh-tokoh berasal dari Jawa?

"Sebut saja memang misalkan ada Ibu Anita Noeringhati menjadi salah satu pilihan dari perwakilan masyarakat Jawa.

Menjadi pertanyaan selanjutnya adalah seberapa besar keterkenalan ketokohan dari Ibu Anita Noeringhati dari kacamata pemilih Jawa?," kata mantan Sekjen IKA FISIP Unsri.

Menurutnya sampai sekarang belum ada diskursus secara mendalam terkait hal ini. Kalau melihat ke lapangan misalnya.

Dari beberapa segi pemilih Jawa misalkan di Tugumulyo, Musirawas misalnya ditanya atau di Banyuasin atau di Air Sugihan OKI,

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved