Pembunuhan Ibu Anak di Subang

Dengar Teriakan di Dalam Rumah, Danu Lihat Tersangka Benturkan Kepala Amel ke Tembok

Diduga, gadis berusia 23 tahun ini sempat menerima penyiksaan dari pelaku pembunuhan tersebut.

Youtube/Anjas Asmara / TribunNewsBogor.com
Amalia dan Tuti (foto kanan) ibu dan anak asal Subang yang tewas usai menjadi korban pembunuhan Yosef, yang merupakan suami dan ayah korban. 

Yosep ditetapkan tersangka setelah salah satu pelaku Muhamad Ramdanu alias Danu membuat pengakuan dihadapan penyidik.

===

Jasad Amel diangkat Yosep

Setelah tewas, jasad Amel dan ibunya Tuti langsung dimasukkan ke dalam mobil Alphard milik korban yang terparkir di halaman rumah mereka.

Tubuh Tuti dan Amel ditemukan dalam posisi bertumpuk dalam bagasi mobil Alphard hitam.

Danu, keponakan korban, bersaksi jika sebenarnya ia berada di lokasi saat pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Bukan lihat lagi (jasad dimasukkan ke Alphard), Danu disuruh (Yosep) bantu angkat."

"Jadi yang angkat itu Arighi, Abi, Yosep dan Danu."

"Menurut saya sih empat orang sudah cukup bisa mengangkat," kata pengacara Danu, Achmad Taufan saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com.

Sementara jasad Amel, kata Taufan, berdasar pengakuan Danu, diangkat sendirian oleh Yosep Hidayah.

"Kalau Amel dari kamar ke kamar mandi, kamar mandi ke Alphard itu pak Yosep sendiri," jelasnya.

Kata Achmad Taufan, Danu tak mengetahui alasan dan tujuan dua jasad korban kasus Subang ditempatkan di mobil Alphard hitam.

"Danu gak tau untuk yang kaya gitu," katanya.

===

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Jeritan Amel Tengah Malam Sebelum Tewas Tanpa Busana, Korban Kasus Subang Disiksa Tanpa Ampu

===

Simak berita Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved