Cegah Stunting Sejak Awal, Peran Keluarga Esensial

Begitu besar peran keluarga dalam kehidupan, Michael J. Fox pun berkata, "Family is not an important thing. It's everything."

Editor: Bejoroy
SRIPOKU.COM/Istimewa
Marpaleni MA, PhD Marpaleni, MA, Ph.D adalah lulusan PhD program Population and Geography dari Flinders U-niversity of South Australia. Saat ini bekerja sebagai Statistisi Madya di BPS Provinsi Sumatera Selatan. 

Stunting adalah permasalahan mendesak yang tengah terjadi dan perlu diintervensi sedini mu-ngkin guna menghindari dampak jangka panjang yang bisa merugikan di masa depan.

Secara umum, pemerintah telah mendesain program penanganan stunting melalui dua pendekatan.

Jangan lupa subscribe, like dan share channel TikTok Sriwijayapost di bawah ini:

Logo TikTok Sripoku.com

Yaitu, Intervensi Gizi Spesifik (IGSp) dan Intervensi Gizi Sensitif (IGSe).

IGSp bersifat jangka pendek dan berfokus pada bidang kesehatan dengan sasaran mengatasi persoalan kekurangan gizi pada 1000 HPK.

Kegiatan IGSp mencakup program pemberian asupan makanan, mengatasi infeksi, meningkatkan status gizi ibu, mencegah penyakit menular, dan meningkatkan kesehatan lingkungan.

IGSp diperkirakan berkontribusi sekitar 30 persen dalam program penurunan stunting.

IGSe adalah intervensi yang diarahkan untuk mengatasi akar masalah stunting dan bersifat jangka panjang.

Intervensi ini dilakukan secara lintas sektor oleh berbagai Kementerian dan Lembaga.

Fokus IGSe adalah membangun sektor-sektor di luar sektor kesehatan.

Kegiatan IGSe meliputi program peningkatan penyediaan air minum dan sanitasi, peningkatan akses dan kualitas pelayanan gizi dan kesehatan, peningkatan kesadaran, komitmen, dan praktik pengasuhan dan gizi ibu dan anak, serta peningkatan akses pangan bergizi.

IGSe diperkirakan berkontribusi 70 persen dalam program penurunan stunting.

Guna mempercepat penurunan stunting secara merata di Indonesia, berbagai program penanggu-langan stunting yang telah dilakukan baik oleh Kementerian/Lembaga maupun pemerintah daerah perlu dievaluasi dan dipantau secara berkala.

Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Salah satu pemantau yang bisa digunakan adalah Indeks Khusus Penanganan Stunting (IKPS).

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved