Serba Serbi MPLS di Palembang, Hari Pertama Masuk Sekolah Ada yang Tatap Muka hingga Daring

Laporan wartawan Sripoku.com, Maya Citra Rosa

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Sejumlah sekolah sudah melakukan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) kepada siswa baru mulai dari SD, SMP hingga SMA, meskipun dalam penerapan protokol kesehatan atau secara daring.

Salah satunya SMP N 1 Palembang, yang ikut menerapkan MPLS secara daring sesuai dengan surat edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel.

Kepala Sekolah SMP N 1 Palembang, Devi Emilya mengatakan kegiatan MPLS tersebut dilakukan secara daring dengan memanfaatkan media sosial whatsapp dan website sekolah.

Sebanyak 320 siswa baru SMP Negeri 1 Palembang sudah mulai menerapkan masa orientasi siswa atau MPLS tersebut secara daring.

• Kapten Tim Sriwijaya FC Ambrizal Janji tak Baper Saat Hadapi Tim Tanah Kelahirannya, PSPS Pekanbaru

• POLDA Sumsel Rilis Ungkap Kasus 3C dan Narkoba Pekan Kedua Bulan Juli 2020, Ini Daftar Kasusnya

"Kita sudah mulai MPLS dengan daring hari ini, belum ada tatap muka," ujarnya saat dihubungi via whatsapp, Senin (13/7/2020).

Menurutnya semua sekolah masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah hingga 30 September 2020 mendatang.

Hal ini pun masih belum dapat dipastikan, sesuai dengan kondisi pandemi Covid-19 yang masih melanda hingga saat ini.

Materi pembelajaran secara daring juga tengah dipersiapkan oleh para guru.

"Ada workshop yang kami (guru) lakukan untuk mempersiapkan materi pembelajaran secara daring," ujarnya.

• Pasca Ada Keributan, Kapolrestabes Palembang Larang Venus Beroperasi, Garis Polisi Masih Dipasang

• Dampak Kualitas Udara Terburuk Dunia Pada Kesehatan Di 13 Negara

Selain itu, di beberapa sekolah dasar saat ini masih melakukan pemberkasan siswa baru, yang akan terus dilakukan hingga 15 Juli 2020 mendatang.

Nur, salah satu guru SD 114 Palembang mengatakan belum dapat dipastikan mengenai kapan akan dilaksanakan MPLS di sekolah tersebut.

Hal ini karena secara daring dirasa agak sulit bagi siswa baru sekolah dasar.

Kemungkinan para orang tua yang akan diundang untuk diberikan arahan mengenai pembelajaran secara daring.

"Belum tau ya, kita masih pemberkasan, sesuai edaran nanti tanggal 30 september tahun ajaran baru dimulai," tuturnya.

Sementara itu, SMK 2 Palembang melaksanakan sosialisasi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) kepada siswa-siswi baru Tahun Ajaran 2020 secara langsung di Aula Basement, Senin (13/7/2020).

• Tri Warga Lubuklinggau Barat Ditemukan Meninggal Dunia Pasca 4 Hari tidak Keluar, Warga Dobrak Pintu

• Kapolsek Sukarami Dijabat AKP Satria Dwi Dharma, Kompol Irwan Dimutasi Pamen Ditbinmas Polda Sumsel

Sosialisasi tersebut dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan secara lengkap mulai dari gerbang masuk hingga siswa masuk ke ruangan.

Kepala Sekolah SMK 2 Palembang, Drs H Zulkarnain MT, mengatakan hal ini sesuai dengan edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel.

Bahwa kepala sekolah tetap menerapkan MPLS secara daring, namun tahap awal, siswa perlu diberikan informasi mengenai aktivitas sekolah.

Hal ini karena kebanyakan siswa pada tahun ajaran baru masih kebingungan mengenai penerapan pembelajaran secara daring.

"Kalau langsung daring, banyak anak-anak yang kesulitan atau tidak mengerti tata cara pengaplikasian MPLS daring tersebut," ujarnya saat ditemui di ruangannya.

• Usai Sholat Subuh, Perempuan di Kecamatan Jakabaring Palembang Ini Lihat Banyak Jejak Kaki di Rumah

• Inilah 6 Zodiak Memiliki Sopan Santun Buruk: Aries Sedang Sstres dan Overextended

Sosialisasi ini juga dimaksudkan agar para siswa mengenal teman-teman dan wali kelasnya, meskipun hanya satu kali pertemuan awal.

"Mereka juga perlu tahu, siapa wali kelasnya, bagaimana cara belajar daring, oleh karena itu, pihaknya tetap melaksanakan sosialisasi MPLS tersebut secara langsung," ujarnya.

Kegiatan sosialisasi dimulai sejak pukul 07.00, dimana siswa masuk melalui pintu gerbang yang sudah siap dengan protokol kesehatan.

Beberapa satpam akan melakukan pemeriksaan suhu tubuh, memastikan siswa menggunakan masker Dan kemudian mengarahkan siswa untuk ke ruangan basement.

Namun sebelum masuk, siswa diminta untuk mencuci tangan terlebih dahulu, dan berbaris dengan menerapkan physical distancing atau jaga jarak minimal satu meter.

• Aksi Mencuri Ambal Kepergok Korban, Seorang Warga Jalan Robani Kadir Plaju Diamankan Tim Tekab 134

• 3 Tahanan Kabur Polsek Sukarami Belum Ditangkap, Kapolrestabes Palembang Ajak Kerjasama Keluarga

Sebanyak 860 siswa baru yang terbagi dalam 7 jurusan, dibagi menjadi dua hari pertemuan.

"Setiap siswa hanya satu kali pertemuan, jadi hari pertama ada 4 jurusan dan hari kedua ada 3 jurusan," ujarnya.

Pertemuan hanya berkisar 90 menit, yang didalamnya para guru akan memberikan informasi terkait MPLS dan pembelajaran secara daring.

Pihak sekolah tidak memaksakan para siswa untuk datang mengikuti sosialisasi.

Hal ini jika orangtua siswa tidak yakin dengan protokol kesehatan yang diterapkan Pihak Sekolah tidak lengkap, maka siswa boleh tidak datang untuk mengikuti sosialisasi.

• Gas 3 Kg di Pagaralam Langkah Meski Ada Harganya Melambung Rp 25 Ribu, Warga Berburu hingga ke Lahat

• Kunci Gitar (Chord) Lagu Slank - Orkes Sakit Hati, Lagu Hits Ada Video & Lirik, Asyik Buat Gitaran

"Saya yakin SMK 2 Palembang dalam hal protokol kesehatan sudah lengkap, walaupun pada intinya penerapan MPLS dan pembelajaran tetap dilakukan secara daring, karena setelah ini tidak ada pertemuan lagi, sampai keputusan kemendikbud memperbolehkan," tuturnya.

Juga, setelah dua hari sosialisasi MPLS secara langsung, MPLS SMK 2 Palembang akan dilaksanakan secara daring menggunakan aplikasi zoom.