33 Pegawai Samsat Pagaralam Isolasi Pasca Ditemukan Seorang Positif Covid

PAGARALAM, SRIPO -- Sebanyak 33 pegawai Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kota Pagaralam dilakukan swab test sebagai buntut ditemukannya seorang pegawai dari mereka terpapar virus Corona (Covid-19.

Sebagai langkah antisipasi penyebaran, pegawai Samsat tersebut diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing dan tidak melakukan aktifitas kantor.

Informasi yang dhimpun, Minggu (28/6/2020) menyebutkan, dipastikan hari ini, Senin (29/6/2020) kantor Samsat Pagaralam ditutup sementara karena hampir semua pegawai diisolasi hingga 14 hari kedepan, sambil menunggu hasil swab test.

• Seluruh Pegawai Samsat Pagaralam Lakukan Isolasi, Wajib Pajak Masih Bisa Bayar, Begini Caranya

Untuk diketahui, Gugus Tugas Percapatan Penanganan Covid-19 Kota Pagaralam mendapati informasi salah satu pegawai Samsat Kota Pagaralam, yang merupakan warga Kota Palembang terkonfirmasi positif terpapar Virus Corona (Covid-19).

Proses pelacakan (tracking) pun dilakukan, mulai dari perjalanan pasien saat berada di Pagaralam dan orang-orang pernah kontak langsung dengan yang bersangkutan. Tidak mau virus menyebar, penyekatan langsung dilakukan dengan melakukan Swab Test kepada seluruh pegawai Samsat Pagaralam.

Sebanyak 33 orang terdiri dari 14 orang dari Bapeda Provinsi Sumsel, 2 orang pegawai Bank Sumsel, 2 orang pegawai Jasaraharja, 9 orang anggota Kepolisian (tenaga honor 3 orang, PNS 1 orang dan anggota Satlantas 5 orang), 1 orang staf ahli, 2 orang tukang ojek, 2 orang pegawai kantin serta 1 orang celeaning service.

• 29 Santri Salah Satu Ponpes di Pagaralam Negatif Covid-19 Pasca Tes Swab

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pagaralam yang juga sebagai juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penagangan Covid-19 Kota Pagaralam Syamsul Bahri Burlian mengatakan, terkonfirmasi salah satu pegawai Samsat Pagaralam Positif Covid-19 karena yang bersangkutan memang menetap di Palembang, namun statusnya bekerja di Samsat Pagaralam.

"Pasien ini dinyatakan Positif terpapar Covid-19 dari hasil swab pada 24 Juni 2020 lalu. "Mendapati ini kita langsung melakukan tracking kontak dengan yang bersangkutan," ujarnya.

Untuk itu tim Gugus Tugas melakukan pengambilan sampel swab test kemarin, Sabtu (27/6/20) kepada 33 pegawai Samsat.

• Pegawai Samsat Pagaralam Positif Corona, Gugus Tugas Sebut Terpapar di Palembang, 33 Orang Swab Test

"Semua pegawai samsat termasuk orang yang diduga pernah kontak dengan yang bersangkutan kita lakukan swab test. Hal ini untuk mengantisipasi penularan mereka yang sudah diambil swab kita minta untuk melakukan isolasi mandiri," katanya.

Samsul mengatakan bahwa yang bersangkutan terpapar di Kota Palembang dan tracking riwayat perjalanan bahwa yang bersangkutan pada tanggal 19 Juni berada di Samsat Pagaralam.

"Jika berdasarkan hitungan inkubasi, maka sejak tanggal 19 Juni tersebut yang bersangkutan diduga sudah dalam kondisi positif," jelasnya.

• Lama tak Manggung, 39 Pengusaha Orgen Tunggal di Pagaralam Terima Santunan dari Pemkot Pagaralam

Seklain itu, Tim Gugus Tugas meminta masyarakat Pagaralam yang merasa pernah kontak dengan yang bersangkutan dapat melapor ke Gugus Tugas agar bisa segara dilakukan Swab Test.

Pembayaran Pajak
Untuk mengantisipasi kegiatan pembayaran pajak di Kantor Samsat yang masih harus dilakukan mengingat wajib pajak tetap harus bayar pajak sebelum jatuh tempo. Pihak Pemkot Pagaralam sudah berkoordinasi dengan pihak Samsat Provinsi.

"Sebenarnya ini kewenangan dari Samsat Provinsi. Namun dari hasil komunikasi kami dengan Kepala Samsat bahwa pembayaran wajib pajak masih bisa dilakukan dengan cara online atau petugas baru yang akan mendatangi wajib pajak," jelasnya.