Ulang Tahun Herman Deru ke 51, Ini Biografi Gubernur Sumsel ke 16, Ternyata Begini Jalan Hidupnya
Sabtu, 17 November 2018 merupakan hari ulang tahun bagi Gubernur Sumatera Selatan yang ke 16, Herman Deru.
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Rizka Pratiwi Utami
Herman Deru, yang juga biasa dikenal dengan sebutan akronimnya: HD, adalah sosok yang diakui publik keberhasilannya.
Keberhasilan yang dicapai Herman Deru bukanlah isapan jempol belaka.
Pasalnya Herman Deru diketahui sudah menerima pengahargaan hingga 29 jenis selama dirinya berkarya.
Bahkan Herman Deru pernah mendapatkan penghargaan Satya Lencana Wirakarya yang diberikan oleh Presiden RI karena keberhasilannya sebagai Bupati menurunkan angka kemiskinan (pra sejahtera) dari 12,81% di tahun 2008 menjadi 10% di tahun 2009.
Berbagai kebijakan yang diambilnya saat menjadi Bupati pun menunjukan pencapaian yang luar biasa.
Herman Deru berhasil melaksanakan pembangunan termasuk di dalamnya keberhasilan pelaksanaan good governance dan harmoni.
Bahkan nyaris tidak ada isu-isu negatif berkaitan dengan korupsi atau penyalahgunaan wewenang selama dirinya bertugas.
Saat dirinya masih menjabat sebagai Bupati OKU Timur, ternyata ia memiliki julukan unik.
Yakni Bupati 25.
Julukan tersebut bukanlah tanpa alasan, hal itu terkait dengan kebiasaan Herman Deru yang unik menurut takaran cara kerja Bupati pada umumnya dan sangat berbeda.
Herman Deru ternyata hanya 2 hari saja kerja di kantor dan 5 hari selebihnya ia gunakan turun ke lapangan, mengunjungi desa-desa, berdialog dengan warga, menyerap berbagai aspirasi dan masalah yang dihadapi warga.
Itu pula mengapa Herman Deru lebih suka tinggal di rumah peninggalan almarhum ayahnya, H. Hamzah, di Belitang, ketimbang di rumah dinasnya di Martapura.
Menurutnya di Belitang, warga tak sungkan datang dan pergi menyampaikan bermacam-macam masalah.
Baca: Piala AFF 2018: Jika Kalah dari Thailand, Indonesia Senasib dengan Malaysia
Baca: Jadi Tersangka, Akun Instagram Ahmad Dhani Disita Polisi, Barang Bukti Kasus Pencemaran Nama Baik
Baca: Selain Offbid, Ini Istilah-istilah Lain Ojek Online, dari Tuyul hingga Zona Merah Paling Berbahaya
