Mata Lokal UMKM

Kisah Sukses Irwan di Musi Rawas Budidayakan Limbah Janggel jadi Cuan

Pemuda asal Dusun III Desa Surodadi, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Provinsi Sumsel

Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.Com / Eko Mustiawan
JANGGEL - Irwan, warga Dusun III Desa Surodadi Kecamatan Tugumulyo, Musi Rawas saat panen jamur janggel di belakang rumahnya, Senin (27/10/2025). 

Namun hasilnya malah gagal, bukannya untung ia malah merasakan rugi. 

Tapi tekadnya untuk berhasil tak pernah padam. Irwan terus belajar cara membudidayakan janggel tersebut. 

Setelah percobaan demi percobaan, ia akhirnya berhasil membudidayakan limbah janggel menjadi jamur janggel

"Alhamdulillah sekarang sudah bisa panen dan menikmati hasilnya," ucapnya.

awalnya harus membuat sebuah kotak dengan menggunakan papan bekas yang dilapisi dengan plastik hitam. Kemudian ratakan janggel atau bonggol jagung didalamnya.

Kemudian, ditaburi dengan dedak, ragu dan juga pupuk urea. Setelah itu didiamkan dan harus ditutup dengan plastik, serta rutin disiram untuk menjaga kelembabannya.

"Siramnya rutin setiap hari. Setelah ditunggu saja, nanti kalau berhasil biasanya 25 hari kemudian, sudah bisa dipanen," ungkapnya.

Selain harganya yang mahal, umur jamur janggel ini juga cukup panjang. Dimana untuk 1 media, bisa dipanen lebih dari 25 kg dan dipanen setiap hari. 

"Panennya setiap hari. Kalau saya, sehari bisa pesan sampai 6-7 kilogramnya. Itu setiap hari panennya," jelasnya.

Lebih lanjut Irwan menjelaskan, usaha ini cukup menjanjikan dan bisa menjadi peluang usaha bagi masyarakat. Bahkan, hasilnya bisa untuk memenuhi kebutuhan hidup. 

"Saya kan skalanya baru kecil, jadi hasilnya juga tidak terlalu banyak. Tapi liat dari harga, jika dikembangkan, bisa menjanjikan," tutupnya.

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved