'Istriku Saja Ku Serahkan ke Kau' Pria Bunuh Teman Usai Tak Diberi Hotspot
"Pelaku mengaku kesal karena korban hitung-hitungan sementara dia merasa sudah memberikan segalanya, termasuk istrinya,”
Ringkasan Berita:1. Persahabatan toksik dua pria yang berujung kematian salah satu pihak.2. Upaya tersangka untuk menutupi kejahatannya tak berhasil.3. Reaksi istri saat dipaksa tersangka melayani korban sebelum dibunuh.
SRIPOKU.COM - Ihsan (44) mendadak sakit hati dan kecewa kepada teman akrabnya, Novrianto (39), lantaran tak diberi hotspot dari handphone.
Ihsan yang tinggal di Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak ini lantas mengambil senjata tajam dan akhirnya membunuh teman akrabnya itu.
Ternyata, peristiwa yang terjadi pada Minggu (26/10/2025) dini hari di kediaman Ihsan ini tidak sesederhana karena perkara hotspot semata.
Kapolres Siak, AKBP Eka Ariandi Putra, mengatakan sebelum peristiwa maut terjadi Ihsan dan Novrianto sama-sama pesta tuak di lokasi kejadian.
Baca juga: Awalnya Menangis, Sikap Istri ke Suami Disorot Usai Dipaksa Layani Teman : Mana Si Gatel Itu, Pa?
Ketika minuman keras sudah mempengaruhi pikiran mereka, Ihsan tiba-tiba membangunkan istri.
Siapa sangka, Ihsan malah memaksa istrinya melayani Novri, sementara ia menonton.
Sang istri yang sempat menangis kemudian melanjutkan aktivitas untuk berjualan, tinggalah Ihsan dan Novri di rumah.
30 menit setelah istri pergi, Ihsan meminta hotspot kepada Nocri, tetapi dijawab Novri kuotanya tinggal sedikit dan baterai handphone juga sudah mau habis.
Akan tetapi, Ihsan yang awalnya bisa menerima alasan itu mendadak sakit hati dan marah di saat tahu Novri masih bisa menonton film.
“Ya, pelaku mengaku kesal karena korban hitung-hitungan sementara dia merasa sudah memberikan segalanya, termasuk istrinya,” kata AKBP Eka, Jumat (31/10/2025).
Sakit Hati Itu Berubah Menjadi Amarah.
Baca juga: KECEWANYA Sahabat Ammar Zoni Kuak Janji Masa Lalu Eks Irish Bella Mau Stop Pakai Narkoba: Komitmen
Sekitar pukul 05.25 WIB, Ihsan mengambil sebilah parang bergagang hijau dari ember dekat pintu rumah.
Korban yang masih menatap layar handphone langsung dipukul oleh pelaku.
Korban sempat berteriak dan melawan, namun pelaku terus menyerang hingga korban terjatuh dan akhirnya tidak bisa berbuat apa-apa.
Setelah memastikan korban tak bernyawa, Ihsan mencuci parang dan menggulung kasur serta kain berlumur darah.
| Cuaca Panas Ekstrem di Sumsel, Empat Titik Hotspot Terdeteksi di Musi Banyuasin |
|
|---|
| Titik Panas di Sumatera Selatan Melonjak Drastis, Juli 2025 Tembus 1.104 Hotspot |
|
|---|
| 51 Hotspot Terpantau di Sumsel, BPBD OKI Pantau Ketat Potensi Karhutla |
|
|---|
| Daftar 122 Desa di Kabupaten Siak Provinsi Riau yang Akan Dapat Bantuan Dana Desa Rp 1,3 M |
|
|---|
| 49 Titik Hotspot Mulai Terpantau di Muba, Kajari Tegaskan Sanksi Hukum untuk Pelaku Karhutlah |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.