Berita Palembang

Tertipu Lowongan Kerja Palsu, Wanita di Palembang Kehilangan Motor dan Uang Rp 1,4 Juta

Peristiwa ini terjadi di Jalan Kol Burlian, Kelurahan Suka Bangun, Kecamatan Sukarami, Palembang, Selasa (18/11/2025). 

Editor: Odi Aria
Sripoku.com/Andi Wijaya
TERTIPU LOWONGAN PEKERJAAN- Nasib malang menimpa Rica Anggrani (30). Saat mencari pekerjaan, ia menjadi korban penipuan hingga kehilangan uang Rp 1,4 juta dan motor Honda Revo BG 5492 IP. Peristiwa ini terjadi di Jalan Kol Burlian, Kelurahan Suka Bangun, Kecamatan Sukarami, Palembang, Selasa (18/11/2025).  
Ringkasan Berita:
  • Rica Anggrani (30) tertipu saat mencari pekerjaan di Palembang, hingga kehilangan uang Rp 1,4 juta dan motor Honda Revo
  • Pelaku menawarkan pekerjaan, meminta uang untuk BNN dan seragam kerja, lalu meminjam motor korban dengan alasan mengambil seragam, namun tidak mengembalikannya
  • Laporan sudah diterima Polrestabes Palembang, dan Satreskrim akan segera menyelidiki serta menangkap pelaku

SRIPOKU.COM, PALEMBANG- Nasib malang menimpa Rica Anggrani (30). Saat mencari pekerjaan, ia menjadi korban penipuan hingga kehilangan uang Rp 1,4 juta dan motor Honda Revo BG 5492 IP.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Kol Burlian, Kelurahan Suka Bangun, Kecamatan Sukarami, Palembang, Selasa (18/11/2025). 

Tak terima dengan peristiwa tersebut didampingi suaminya ia pun melaporkan kejadian ini ke Polrestabes Palembang, Jumat (21/11/2025) pagi. 

Menurut korban, awalnya ia bertemu seorang pria yang tak dikenal yang menawarkan pekerjaan di TKP (tempat kejadian perkara).

"Kenal di TKP pak. Lalu dia menawarkan perkara. Saya pun berminat dan lanjut komunikasi lewat WhatsApp," ungkapnya. 

Kemudian, ketika komunikasi lewat WhatsApp korban pun diminta sejumlah uang Rp 800 ribu dengan alasan sebagai uang BNN dan kedua Rp 600 ribu dengan alasan uang untuk seragam kerja.

'Lewat WhatsApp saya diminta uang pak. Karena tidak curiga lalu saya kirim uang tersebut ke nomor rekening Bank BRI 574301017807533 atas nama Gunawan," bebernya. 

Lalu di tanggal 19 November, terlapor menghampiri korban ditempat kerjanya. Dengan alasan hendak mengambil seragam kerja, saat itu terlapor meminjam motor korban.

"Terlapor ini datang pak ke tempat kerja saya, lalu meminjam motor untuk ambil seragam kerja katanya. Jadi saya pinjamkan, ' bebernya. 

Namun betapa paniknya Rica ketika ditunggu hingga malam, terlapor pun tidak kunjung mengembalikan motornya.

"Saya tunggu pak hingga malam terlapor ini tidak datang-datang. Terus saya telepon nomornya tidak aktif. "ungkapnya.

Akibat peristiwa ini korban harus kehilangan uang Rp 1,4 juta dan kehilangan motor hondo revo Fit bernopol BG 5492 IP. 

" Saya berharap atas laporan ini pelaku ditangkap pak, " harapnya. 

KA SPK Polrestabes Palembang Ipda Kosasih, didampingi Ipda Hendra, membenarkan laporan korban. Kasus ini kini ditangani oleh Satreskrim Polrestabes Palembang Unit Pidum untuk melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku penipuan serta penggelapan motor.

"Laporanya sudah kita terima dan akan segera ditindaklanjuti oleh petugas satreskrim Polrestabes Palembang Unit Pidum untuk melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku," tutupnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved