6 Varian Pempek Palembang Wajib Dicoba, Adaan hingga Kulit, Lengkap dengan Bahan dan Cara Membuatnya

Ibu dari pempek, istilah yang kerap disematkan pada pempek lenjer. Pasalnya, makanan khas Palembang ini menggunakan adonan dasar pempek.

Jenis pempek lain adalah perpaduan lenjer dengan berbagai bahan tambahan.

Pempek lenjer terbuat dari campuran daging ikan giling (umumnya ikan tenggiri atau ikan gabus), tepung sagu/tapioka, air, garam, gula, dan penyedap rasa.

Semua bahan dicampur kemudian diaduk hingga menyatu, lalu direbus sampai mengambang tanda pempek lenjer sudah matang sempurna.

Penyajiannya bisa direbus atau digoreng.

3. Pempek Kapal Selam

Nama kapal selam berasal dari proses merebus pempek.

Pempek kapak selam akan tenggelam di dasar panci, barulah mengapung saat matang. Layaknya kapal selam yang bisa tenggelam dan terapung di lautan.

Bentuk pempek kapal selam ini bundar menggembung karena berisi telur ayam atau bebek utuh.

Bahan Adonan Pempek Kapal Selam

• Daging ikan giling: Ikan tenggiri atau ikan gabus segar yang dihaluskan adalah yang paling umum digunakan.
• Tepung sagu/tapioka: Memberikan tekstur kenyal khas pempek.
• Air es/air dingin: Membantu menjaga tekstur adonan agar tidak alot.
• Bumbu: Garam, gula pasir, penyedap rasa (opsional, bisa micin/kaldu ayam bubuk), dan bawang putih halus.
• Putih telur (opsional): Beberapa resep menambahkan putih telur untuk membantu mengikat adonan.

Caranya, campur ikan dan bumbu: Dalam mangkuk besar, campurkan daging ikan giling, air es, garam, gula, dan penyedap rasa (jika pakai).

Aduk rata hingga adonan terasa lembut dan lengket. Tambahkan tepung tapioka: Masukkan tepung tapioka/sagu sedikit demi sedikit.

Aduk cepat menggunakan tangan atau spatula hingga adonan bisa dibentuk, tetapi jangan diulen terlalu lama agar pempek tidak keras atau alot.

Siapkan telur isian: Kocok lepas telur ayam utuh dalam wadah terpisah (beberapa resep menyarankan mengurangi sedikit putih telurnya agar lebih mudah ditutup).  

4. Pempek Keriting