Istri Nurhadi Bongkar Kelakuan Dua Istri Atasan yang Lenyapkan Suaminya Bicara Soal Uang Rp 400 Juta
Aksi istri Kompol Yogi, Farky mendatangi istri Brigadir Nurhadi, Elma Agustina, minta agar suaminya tak diperkarakan.
"Merokok saja dia tidak bisa, apalagi memakai obat-obatan dan minum minuman keras. Itu sama sekali tidak benar. Saya merasa dia dicekoki, dipaksa," kata Elma dengan suara bergetar.
Semasa hidup, Nurhadi dikenal sebagai sosok pendiam, baik hati, dan rajin beribadah. Warga di kampungnya mengenalnya sebagai penolong dan jujur.
"Dia itu adik saya yang sangat baik dan penurut. Dia selalu menuruti apa saja yang saya nasehati. Bagaimana saya bisa menerima kematiannya, karena semua itu tidak wajar, itu tidak adil untuk dia," timpal Dewi, kakak kandung Nurhadi.
Bagi Dewi dan Elma, Nurhadi tidak mungkin melakukan perbuatan yang dituduhkan oleh penyidik Polda NTB, seperti menggoda perempuan, mengonsumsi obat terlarang, atau minum minuman keras.
Mereka yakin jika hal itu terjadi, pasti ada paksaan karena bukan merupakan kebiasaan Nurhadi.
Elma semakin tak percaya dengan tuduhan itu karena sebelum berangkat, suaminya sempat pamitan dan bercanda.
Nurhadi berpamitan untuk menjalankan tugas mengantar Kasubid Paminal, Kompol I Made Yogi Purusa Utama, ke Gili Trawangan.
Ia menegaskan bahwa suaminya tidak pernah memiliki masalah di kantor, dan jika pun ada, bukanlah masalah serius.
Elma menyebut jika kondisi terakhir suaminya saat itu masih dalam keadaan sehat dan tidak dicurigai ada masalah apapun.
"Begitu dia sampai di Gili Trawangan, di dalam kamar dia video call. Dia tanyakan anak-anak, tidak ada masalah apa-apa, sama sekali tidak ada."
"Waktu dia video call, dia kelihatan masih segar dan sehat," ungkap Elma.
Elma melanjutkan bahwa Nurhadi kembali dihubungi oleh putra keduanya yang berusia 5 tahun sekitar pukul 17.00 Wita, setelah waktu Maghrib.
"Anak saya menelepon sekitar tiga kali, aktif tapi tidak diangkat-angkat. Akhirnya datang kabar buruk itu pada Kamis, 17 Mei 2025, pukul 02.00 Wita," tambahnya.
Pilunya, saat Brigadir Nurhadi pergi, Elma baru satu bulan melahirkan anak keduanya.
Elma dan Nurhadi memiliki dua orang anak laki-laki, dengan putra pertama berusia 5 tahun dan si bungsu yang kini berusia 4 bulan.
CURHAT Pilu Ibu Bhayangkari Ngadu ke Kapolda Sumut, 3 Tahun Tak Dinafkahi Suami dan Diancam Ditembak |
![]() |
---|
20 Ucapan dan Harapan Hari 17 Agustus 2025 dari Ibu-ibu Bhayangkari, Singkat dan Penuh Makna |
![]() |
---|
Bhayangkari di Sumsel yang Dilaporkan Tipu Polisi Akhirnya Bersuara, 'Aku Ditipu Staf Istana Negara' |
![]() |
---|
Sepak Terjang F Oknum Bhayangkari di Sumsel Perdayai Polisi 'Bermasalah', Bawa Kabur Miliaran Rupiah |
![]() |
---|
F Terduga Oknum Bhayangkari di Sumsel Dilaporkan Menipu Rp 1,6 Miliar, Ngakunya Bisa Batalkan PTDH |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.