Istri Nurhadi Bongkar Kelakuan Dua Istri Atasan yang Lenyapkan Suaminya Bicara Soal Uang Rp 400 Juta

Aksi istri Kompol Yogi, Farky mendatangi istri Brigadir Nurhadi, Elma Agustina, minta agar suaminya tak diperkarakan.

Editor: adi kurniawan
Kolase
Almarhum Brigradir Nurhadi yang dilaporkan tewas di Gili Trawangan Lombok Timur, NTB pada Rabu 16 April 2025 malam. 

SRIPOKU.COM -- Aksi istri Kompol Yogi, Farky mendatangi istri Brigadir Nurhadi, Elma Agustina, minta agar suaminya tak diperkarakan.

Kedatangan istri Kompol I Made Yogi Purusa Utama itu bersama dengan istri Ipda Haris Chandra.

Wanita bernama lengkap Ny. Farky Yogi itu merupakan ibu bhayangkari yang sering terlihat mendampingi suami dalam berbagai acara resmi.

Salah satunya, Farky mendampingi Kompol Yogi saat acara perpisahan hendak meninggalkan Polresta Mataram sejak 1 November 2024 karena harus meneruskan pengabdian di Polda NTB.

Kini ia disorot usai suami ditetapkan tersangka atas kasus kematian anak buahnya, Brigadir Nurhadi.

Diketahui Brigadir Nurhadi tewas di kolam vila Gili Trawangan saat berlibur dengan Kompol Yogi dan Ipda Haris 16 April 2025 lalu.

Empat bulan kasus berjalan, istri korban, Elma Agustina mengungkapkan jika sejumlah polisi mendatanginya, termasuk dua istri atasan yang menjadi tersangka pembunuh suaminya, istri Kompol I Made Yogi Purusa Utama dan istri I Gede Haris Chandra. 

Elma menyebut kedatangan dua istri polisi bertujuan agar dirinya tak memperkarakan tersangka Kompol Yogi atas kasus kematian Nurhadi.

Selain itu, Elma tak terima dituduh menerima uang Rp400 juta dari istri-istri tersangka.

"Itu semua fitnah. Saya tidak akan menukar nyawa suami saya dengan uang. Tidak pernah ada uang 400 juta itu, demi Allah. Seperti apa yang 400 juta saja tidak pernah saya lihat," tegasnya menahan tangis, kepada Kompas.com pada Jumat (11/7/2025) malam.

Disisi lain, tudingan  ikut berpesta narkoba bersama kedua atasannya di salah satu vila di Gili Trawangan merupakan pukulan berat bagi keluarganya.

Terlebih bagi istri almarhum, Elma Agustina, suaminya bukanlah seorang perokok.

Tuduhan tersebut sebelumnya, disampaikannya oleh pihak kuasa hukum tersangka Misri, wanita yang ikut dalam liburan bersama korban.

Sebelumnya, Brigadir Nurhadi ditemukan tewas di kolam berenang di salah satu villa Gili Trawangan saat berliburan bersama dua atasannya, Kompol I Made Yogi Purusa Utama dan Ipda Haris Suchandra.

Elma pun mempertanyakan keterangan polisi yang menyebut suaminya terlibat dalam pesta, menggunakan obat terlarang, dan mengonsumsi minuman keras.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved