Kopi Sumsel

Talkshow Jelajah Kopi Sumsel di OJK, Kopi Sumsel Terjual Rp 2 Juta Per Kilogram di Australia

Ketua Komite Tetap Pemberdayaan dan Perluasan Tenaga Kerja Kadin Sumsel Shofwan Hadi menceritakan, kopi Arabika dari Sumsel laku Rp 2 juta per kg. 

Penulis: Linda Trisnawati | Editor: tarso romli
handout
TALK SHOW JELAJAH KOPI - Talk Show Jelajah Kopi Sumsel di Kantor OJK Sumsel beberapa waktu lalu. 

Maka menurutnya, ada dua skema yang bisa diterapkan yaitu kredit usaha rakyat (KUR) yang bunganya cukup rendah.

Kalau perbankan anggap saja 12 persen, maka dengan KUR bisa 6 persen. Tapi memang sistemnya masih perbankan maka para petani harus melek perbankan. Ini juga yang jadi tantangan. 

"Selain KUR ada juga UMI bunganya lebih murah lagi hanya 3 persen. Ada juga kredit alsintan, mereka tidak perlu anggunan. Paling bisa gabungan kelompok petani ramai-ramai, karena DOM bisa digunakan kapasitas banyak," katanya. 

Menurut Rahmadi, sudah waktunya petani yang merasakan nikmatnya kopi. Sebab kalau bisa dijual Rp 2 juta per kg kenapa hanya bisa dinikmati pihak hilir, sedangkan di hulunya hanya Rp 75 ribu per kg. 

"Harusnya rantai nilai ini strategi nya bagaimana tidak hanya bisa dinikmati pihak hilir saja tapi juga pihak hulu," katanya. 


Simak berita menarikk lainnya di sripoku.com dengan mengklik Google News.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved