Berita Palembang
Satbrimob Polda Sumsel Pecat Tidak Hormat Dua Anggotanya Akibat Disersi
Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) mengambil tindakan tegas terhadap dua
Penulis: Rachmad Kurniawan Putra | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) mengambil tindakan tegas terhadap dua anggotanya yang terbukti melakukan pelanggaran berat.
Bripka Mudakari Anwar dan Bharatu Yudha Oktarian dikenakan sanksi Pemecatan Tidak Dengan Hormat (PTDH) dari institusi Polri.
Upacara PTDH tersebut dilaksanakan di lapangan Mako Brimob Polda Sumsel, Jalan Srijaya Negara Bukit Besar Palembang, pada Kamis (24/4/2025) kemarin.
Sanksi pemecatan dibacakan langsung oleh Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sumsel, Kombes Pol Susnadi, sebagai bentuk ketegasan institusi terhadap anggotanya yang melanggar disiplin.
"Kedua orang ini diberikan sanksi PTDH karena masalah kehadiran, menjadi anggota polisi harus penuh dengan keikhlasan," tegas Kombes Pol Susnadi usai memimpin upacara PTDH.
Lebih lanjut, Susnadi menekankan bahwa pemberian sanksi tegas ini merupakan implementasi dari arahan Kapolda Sumsel terkait penegakan disiplin di lingkungan kepolisian.
"Kita menerapkan sanksi terhadap dua anggota yang tidak disiplin. Kapolda menyampaikan setiap pelanggaran harus diterapkan sesuai aturan, tidak main-main," ujarnya.
Susnadi menambahkan, selama masa jabatannya sebagai Dansat Brimob Polda Sumsel, sudah tercatat tiga orang anggota yang dikenakan sanksi PTDH.
Anggota pertama diberhentikan karena terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, sementara dua anggota lainnya yang baru saja dipecat terbukti melakukan disersi atau meninggalkan tugas tanpa pemberitahuan yang jelas selama lebih dari satu bulan.
"Artinya, kita harus lebih disiplin lagi ke depan. Selama saya berada di sini, sudah tiga orang yang di-PTDH," pungkasnya.
Satbrimob Polda Sumsel
Bripka Mudakari Anwar
Bharatu Yudha Oktarian
Dansat Brimob Kombes Pol Susnadi
| Heboh Video Seorang Bocah Tewas Diculik dengan Kondisi Mengenaskan di Palembang, Polisi Sebut Hoax |
|
|---|
| PEMUDA Ini Dicegat Empat Bandit Begal di Jakabaring Palembang, 'Saya Diterjang, Mereka Pakai Sajam' |
|
|---|
| UMROH Mandiri IRT Asal Palembang Ini yang Lebih Fleksibel & Penuh Makna, Biaya Per Orang Rp19 Juta |
|
|---|
| Ratu Dewa Beri Sinyal Rombak Pejabat di Lingkungan Pemkot Palembang |
|
|---|
| KASUS Mayat di Talang Kerikil Disebut Rekayasa, Akun ACTV Minta Maaf ke Kapolrestabes Palembang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.