Dokter Koas di Palembang Dianiaya

Ternyata Dedy Mandarsyah Ayah Lady Pernah Terlibat Kasus OTT BPJN Kaltim 2023, Bukti Dibongkar KPK

Hal ini karena kecurigaan terkait harta kekayaannya Rp9,4 miliar yang naik 150 persen selama 7 tahun belakang.

Editor: Fadhila Rahma
Kolase/KOMPAS.com/Regi Pratasyah Vasudewa/BPJN Kalbar
Penampilan sebagian barang bukti hasil dari OTT di Kaltim, bertempat di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Sabtu (25/11/2023). Dedy Mandarsyah kepala BPJN Kalbar. Dedy pernah disebut dalam OTT KPK dalam dugaan korupsi di BPJN Kaltim 2023 lalu. Saat itu Dedy belum menjabat sebagai Kepala BPJN Kalbar. 

SRIPOKU.COM - Kasus dokter koas dianiaya sopir ibu Lady Aurellia Pramesti berbuntut panjang, kini ayahnya Dedy Mandarsyah bakal dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal ini karena kecurigaan terkait harta kekayaannya Rp9,4 miliar yang naik 150 persen selama 7 tahun belakang.

Terbaru Dedy Mandarsyah rupanya pernah disebut dalam kasus OTT BBPJN Kaltim pada 2023 lalu.

Melansir Kompas, KPK mengungkap Dedy Mandarsyah pernah disebut-sebut dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur (Kaltim) 2023 lalu.

Saat itu Dedy belum menjabat sebagai Kepala BPJN Kalimantan Barat.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Pendaftaran dan Pemeriksaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK Herda Helmijaya.

Baca juga: Nasib Dedy Terimbas Kasus Aniaya Dokter Koas, Harta Naik 150 Persen Selama 7 Tahun, Dipanggil KPK

Herda menegaskan, hal tersebut membuat KPK semakin kuat untuk melakukan pendalaman terhadap kekayaan Dedy sebesar Rp 9,4 miliar. 

"Saat KPK menangani kasus OTT BBPJN Kaltim akhir 2023, nama yang bersangkutan sebetulnya juga sudah disebut-sebut," ujar Herda kepada Kompas.com, Minggu (15/12/2024). 

"Hal itu makin menguatkan untuk segera dilakukan pendalaman (terhadap kekayaan Dedy Mandarsyah)," sambung dia. 

Herda menjelaskan, jika KPK sudah memiliki data yang kuat, maka mereka akan memeriksa Dedy. 

Dia memperkirakan Dedy akan dipanggil KPK dalam dua pekan ke depan untuk diklarifikasi. 

"Kalau kita sudah memiliki data kuat untuk kemudian dilakukan konfirmasi dan klarifikasi pasti pada akhirnya yang bersangkutan akan segera kita panggil," imbuh Herda. 

Nasib Dedy Terimbas Kasus Aniaya Dokter Koas, Harta Naik 150 Persen Selama 7 Tahun, Dipanggil KPK
Nasib Dedy Terimbas Kasus Aniaya Dokter Koas, Harta Naik 150 Persen Selama 7 Tahun, Dipanggil KPK (Instagram)


Menurut KPK namanya pernah disebut dalam Operasi Tangkap Tangan atau OTT KPK di BBPJN Kalimantan Timur pada November 2023 lalu.

Kala itu sebelas orang diamankan dalam OTT KPK.

Belasan orang yang ditangkap ini terdiri dari penyelenggara negara dan pihak swasta.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved