Dokter Koas di Palembang Dianiaya
Update Kasus Penganiayaan Mahasiswa Koas di Palembang Menunggu Bukti Hasil Uji Labfor
Update kasus penganiayaan terhadap mahasiswa koas FK Unsri Muhammad Luthfi oleh Fadilla alias Datuk, sopir pribadi Sri Meilina.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Update kasus penganiayaan terhadap mahasiswa koas FK Unsri Muhammad Luthfi oleh Fadilla alias Datuk, sopir pribadi Sri Meilina.
Sampai saat ini pihak kepolisian masih menunggu hasil uji lab yang keluar dari Laboratorium Forensik dari barang bukti yang diserahkan terkait kasus tersebut.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengatakan, barang bukti yakni rekaman suara dan rekaman visual dibawa ke laboraturium forensik agar penyidik bisa menuangkannya ke dalam berita acara.
"Untuk membakukan barang bukti ini memakan waktu saya mohon pengertian masyarakat karena untuk menuangkan ini sebagai alat bukti penyidik perlu langkah-langkah untuk menuangkannya dalam bentuk berita acara," kata Andi Rian, Selasa (31/12/2024).
Pihaknya juga melibatkan ahli bahasa untuk menerjemahkan rekaman suara percakapan yang terjadi antara Luthfi tersangka Datuk dan para saksi.
Seperti yang diketahui selain video penganiayaan yang beredar, rekaman suara yang berisi percakapan sebelum peristiwa itu terjadi.
"Kami melibatkan ahli bahasa untuk menerjemahkan termasuk apa yang disampaikan dalam rekaman audio maupun rekaman visual, ini memang sedang berproses. Lambat itu relatif sebab kita butuh dukungan Scientific Crime Investigation, " ujarnya.
Dirreskrimum Polda Sumsel Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo menambahkan, Sri Meilina ibu dari Lady enggan handphone-nya dikulik oleh penyidik dalam rangka mengetahui keterlibatannya terhadap peristiwa penganiayaan itu.
Sedangkan untuk ponsel milik Fadilla alias Datuk sudah dikloning dan dikaitkan dengan alat bukti lainnya.
"Untuk ponsel ibunya Lady tidak disita karena itu sebagai bentuk upaya penyitaan secara paksa. Sebab pemeriksaan yang bersangkutan masih dalam tahap pengembangan kasus. Ditambah lagi, ibunya Lady menolak handphone-nya disita untuk dikloning. Makanya kami tidak bisa melakukan penyitaan, " ujar Anwar.
Kasus Penganiayaan Dokter Koas di Palembang, Datuk Ditahan di Rutan Pakjo |
![]() |
---|
Update Kasus Penganiayaan Dokter Koas di Palembang, Polisi Pastikan Hanya Satu Tersangka |
![]() |
---|
KPK Kirim Surat Panggilan Dedy Mandarsyah Ayah Lady Aurelia Untuk Klarifikasi Aset Tidak Dilaporkan |
![]() |
---|
Dedy Mandarsyah Ayah Dari Lady Aurelia Pramesti Segera Dipanggil KPK Terkait Asetnya Tak Masuk LHKPN |
![]() |
---|
Imbas tak Lampirkan Sejumlah Aset di LHKPN, Dedy Mandarsyah Ayah Lady Aurellia Segera Dipanggil KPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.