Gunung Dempo Kembali Erupsi

Kondisi Terkini Gunung Dempo Pagar Alam Pasca Erupsi, Jalur Pendakian Kembali Dibuka

Jalur pendakian ke Gunung Dempo Pagar Alam kembali dibuka oleh Balai Regestrasi Gunung Dempo (BRIGADE)

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Odi Aria
Sripoku.com/Wawan Septiawan
Tampak Gunung Dempo saat ini kembali dibuka jalur pendakiannya setelah erupsi, Selasa (3/12/2024). 

SRIPOKU.COM, PAGAR ALAM- Jalur pendakian ke Gunung Dempo Pagar Alam kembali dibuka oleh Balai Regestrasi Gunung Dempo (BRIGADE), Selasa (3/12/2024).

Jalur pendakian Gunung Dempo Pagar Alam sempat ditutup Pasca terjadinya erupsi abu vulkanik Gunung Api Dempo (GAD) pada 23 November 2024 lalu.

Jalur pendakian kembali dibuka sejak 1 Desember 2024 kemarin oleh BRIGADE. Namun pihak BRIGADE tetap meminta pendaki mematuhi batas wilayah yang diizinkan oleh BVMBG dan Pos Pemantau GAD Pagar Alam.

Ketua BRIGADE Pagar Alam Arindi membenarkan jika saat ini jalur pendakian Gunung Dempo kembali dibuka setelah satu pekan ditutup pasca erupsi 23 November 2024 kemarin.

"Pasca Erupsi tanggal 23 November 2024 kemarin jalur pendakian sempat kita tutup demi keamanan pendaki. Kita tutup selama satu pekan agar tidak ada pendakian," ujarnya.

Saat ini pendakian kembali dibuka sejak tanggal 1 Desember 2024 lalu. Namun pendaki tetap harus mematuhi aturan yang telah dibuat oleh BVMBG dan BRIGADE.

"Masyarakat, pengunjung/wisatawan tidak mendekati dan bermalam (camping) di pusat aktivitas kawah Marapi-Gunung Dempo dalam radius 1 km, serta arah bukaan kawah sejauh 2 km ke sektor utara, mengingat kawah sebagai pusat letusan dan gas-gas vulkanik yang dapat membahayakan bagi
kehidupan," jelas Arindi.

Selian itu Arindi menegaskan pendaki yang hendak mendaki Gunung Dempo harus melalui balai registrasi di Kampung IV Gunung Dempo hal ini agar data pendaki bisa tercatat.

"Hal ini agar kita tahu siapa saja yang mendaki dan jika terjadi sesuatu maka akan muda dilakukan evakuasi. Bagi yang mendaki melalui jalur lain dan tidak terestrasi di BRIGADE maka dikhawatirkan tidak terdata," tegasnya

Semburan Abu Erupsi Setinggi 200 Meter

Diberitakan sebelumnya, Gunung Api Dempo (GAD) Kota Pagar Alam Provinsi Sumatera Selatan kembali mengalami erupsi pada Sabtu (23/11/2024) sekira pukul 13.38 WIB.

Hal ini diketahui melalui laporan langsung pihak Pos Pemantau GAD Kota Pagar Alam.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sripoku.com, terjadi erupsi Gunung Api Dempo pada hari Sabtu, 23 November 2024, pukul 13:38 WIB. 

Tinggi kolom letusan teramati ± 200 m di atas puncak (± 3373 m di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara.

Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi 240 detik.

"Benar tadi sekira pukul 13.38 wib Gunung Api Dempo kembali mengalami erupsi dengan semburan abu setinggi lebih kurang 200 M," ujar PLT Kepala Pos Pemantau GAD Pagar Alam Wiwit.

Wartawan Sripoku.com akan terus mengupdate perkembangan terkini.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved