Breaking News

Airlangga Hartarto Mundur Ketum Golkar

Anita Noeringhati Yakin Mundurnya Airlangga Tak Pengaruhi Dukungan, Ada Tim Penentuan Cakada

Bakal Calon Wakil Gubernur Sumsel Anita Noeringhati yakin mundurnya Airlangga tidak berpengaruh terhadap dukungan diberikan kepada calon kepala daerah

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
HANDOUT
Ketua DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) menyalami RA Anita Noeringhati saat penyerahan surat dukungan dari Partai Golkar untuk pasangan MataHati (Mawardi Yahya - Anita Noeringhati) maju Pilkada Sumsel 2024 di Jakarta, Kamis (1/8/2024). 

Dari tiga paslongub Sumsel ini, pasangan HAPAL perahu layarnya yang masih belum cukup dari syarat minimal 20 persen dukungan parpol di DPRD Sumsel.

Duet bupati aktif Dr Ir H Heri Amalindo MM (bupati PALI) dan bupati OKU Selatan H Popo Ali Martopo B.Commerce ini hingga kini baru mengantongi 14 kursi. 

Adapun dukungan pasangan HAPAL yakni dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 7 kursi, PAN dengan 6 kursi, dan Hanura (1 kursi) untuk maju Pilkada Sumsel 2024. Artinya masih butuh 1 kursi lagi.

3 paslon gubernur dan wakil gubernur yang digadang maju Pilkada Sumsel 2024: HDCU (Herman Deru - Cik Ujang)  dengan MataHati (Mawardi Yahya _ Anita Noeringhati), HAPAL (Heri Amalindo - Popo Ali Martopo (HAPAL).
3 paslon gubernur dan wakil gubernur yang digadang maju Pilkada Sumsel 2024: HDCU (Herman Deru - Cik Ujang)  dengan MataHati (Mawardi Yahya _ Anita Noeringhati), HAPAL (Heri Amalindo - Popo Ali Martopo (HAPAL). (HANDOUT)

Baca juga: Airlangga Mundur, Konstelasi Pilkada Berubah? Pengamat: Yakin Bakal Terjadi Bongkar Pasang Dukungan

 

Kemudian ada pasangan mantan wakil gubernur Sumsel Ir H Mawardi Yahya dengan Dr Hj RA Anita Noeringhati SH MH (MataHati) telah cukup kursi untuk berlayar dengan dukungan Partai Golkar merupakan partai pemenang Pileg di Sumsel 2024 lalu dengan jumlah 12 kursi dan berkoalisi dengan Partai Gerindra pemenang keduanya dengan perolehan 11 kursi.

Total 23 kursi dukungan untuk pasangan MataHati ini. Jumlah ini tentunya lebih dari cukup syarat minimal 20 persen jumlah kursi DPRD Sumsel. 

Bahkan santer kabar MataHati bakal mendapatkan tambahan amunisi partai PPP (2 kursi) dan PKN (1 kursi). Seandainya ini benar adanya MataHati akan mendapatkan dukungan 26 kursi.

Sekali lagi, seandainya ini (PPP dan PKN) berhasil disapu pasangan MataHati, maka satu-satunya peluang HAPAL tinggal bertumpu di PDIP (9 kursi) sehingga nantinya total dukungan berjumlah 23 kursi. 

Sementara paslongub lainnya yang sudah lebih dulu memastikan maju yakni HDCU (Herman Deru - Cik Ujang) dengan dukungan Partai Nasdem (10 kursi), Partai Demokrat (8 kursi), PKS (7 kursi), dan Perindo (1 kursi). Total 26 kursi.   

 

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved