Berita Muba
Anak Digigit Banyak Nyamuk Sehabis Banjir, Warga Sekayu Muba Harap Pemerintah Lakukan Fogging Segera
Warga pun berupaya agar Dinkes, melalui Puskesmas, bisa memprioritaskan fogging bagi wilayah yang terdampak banjir.
Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Ahmad Sadam Husen
SRIPOKU.COM, SEKAYU -- Meningkatnya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) akibat hujan dan banjir, membuat warga di Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel) meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat melakukan pengasapan (fogging), guna mencegah DBD.
Warga pun berupaya agar Dinkes, melalui Puskesmas, bisa memprioritaskan fogging bagi wilayah yang terdampak banjir.
Seperti yang diungkapkan, Doni, warga Perumahan Griya Bumi Lestari (GBL), Sekayu.
Menurutnya, banjir yang sudah merendam rumahnya sejak sepekan terakhir memicu banyaknya nyamuk, dan kondisi ini sangat mengkhawatirkannya.
"Sudah sering pasang obat nyamuk bakar, meski sesak namun harus tahan."
"Pakai lotion anti nyamuk juga tidak pernah tinggal. "
"amun tetap saja nyamuk tak ada habis-habisnya," ujarnya.
Dirinya mengaku, banyaknya nyamuk membuat para orangtua yang memiliki anak kecil was-was setiap hari.
Apalagi Doni juga memiliki dua balita yang rentan digigit nyamuk.
"Mau bagaimana lagi, namanya juga banjir pasti tempat nyamuk berkembang biak."
"Jadi kami minta tolong kepada pihak terkait untuk melakukan pengasapan di wilayah kami," ungkapnya.
Hal serupa juga diungkapkan Rita, warga Selarai, Kecamatan Sekayu.
Keluarganya hanya bisa pasrah rumahnya kebanjiran sejak sepekan ini.
Ditambah dengan banyaknya nyamuk, dirinya berharap ada inisiatif dari pemerintah untuk mencegah warga di sekitar pemukimannya terjangkit DBD.
"Anak saya setiap hari bentol-bentol digigit nyamuk, padahal sudah pakai minyak telon plus."
| Peluang Kerja untuk Warga Muba, Disnakertrans dan PT PKSS Buka Rekrutmen Field Collection |
|
|---|
| Perkuat Kualitas Getah Karet, Pemkab Muba Salurkan Bantuan 750 Bak PembekuanĀ |
|
|---|
| Polres Muba Musnahkan 3 Kg Narkotika Jenis Sabu Senilai Rp3 Miliar, 30 Ribu Warga Terselamatkan |
|
|---|
| Bupati Toha Ajak Santri Muba Kuasai Teknologi di Era Digital, Peringati Hari Santri |
|
|---|
| Cegah Konflik Ketenagakerjaan, Disnakertrans Muba Aktifkan Kanal Pengaduan Online |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.