Pelecehan di Kampus UIN Palembang

Rektor UIN Raden Fatah Palembang Utus 3 Wakil Dekan Usut Kasus Pelecehan di Asrama Mahasiswa

Tugas tim mediasi ini kata Jumari untuk melakukan investigasi apakah ada korban lain selain RS.

Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Rachmad
RS mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang melaporkan kepala kamar asrama kasus pelecehan ke Polda Sumsel, Senin (24/10/2023) 


"Terlapornya masih (tinggal di asrama). Kalau dia kabur kami juga yang bakal repot, " ujar Jumari.

Seorang mahasiswa berinisial RS (19) melaporkan kepala kamar asrama Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang berinisial PA (20) ke Polda Sumsel kasus pelecehan, Senin (23/10/2023).

RS mengaku sudah dilecehkan oleh seniornya tersebut di kampus selama empat bulan mulai dari Februari sampai Juni 2023.

Namun RS malah kehilangan beasiswanya karena dicabut oleh pihak kampus.

RS pun mencari keadilan dengan membawa kasus ini ke Polda Sumsel.

RS merupakan mahasiswa penerima beasiswa Bidik Misi KIP di kampusnya sehingga diharuskan tinggal di dalam asrama kampus.

Kronologi Kejadian

Pelecehan ini bermula pada awal Februari 2023 lalu ketika korban tidur di kamarnya namun karena merasa panas, korban pindah tidur ke depan kamar pelaku karena kipasnya besar.

Lalu sekitar pukul 01:00 WIB dinihari pelaku membangunkannya.

"Disitu dia membangunkan saya tapi tangannya masuk ke dalam celana saya, " ujar RS saat dijumpai di Polda Sumsel, Senin (23/10/2023).

Tidak hanya satu kali, hingga bulan Juni 2023 RS mengaku sudah mendapat perlakuan tersebut sebanyak kurang lebih lima kali.

Pelecehan itu dilakukan pelaku setiap hendak membangunkan RS yang sedang tidur.
Karena kejadian itu juga, RS mulai menjauhi PA.

"Pelaku itu kepala kamar, jadi dia selalu membangunkan saya ketika mendekati waktu Subuh, " katanya

Bahkan karena tidak tahan dengan perbuatan itu, ia sampai merekam detik-detik ketika pelaku beraksi memegang alat vitalnya.

"Saya sudah hapal dia bangunkan saya jam berapa. Jadi pasang alarm sebelum dia membangunkan saya, kemudian siapkan kamera handphone. Ini sebagai alat bukti saya, " ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved