Polda Sumsel Bongkar Kasus File APK

Ada yang Hilang Uang Sampai Rp 2.5 M, Ini Cara Terhindar dari Penipuan Berkedok File APK Palsu di WA

Langkah awal untuk menghindari penipuan daring melalui file APK adalah mengetahui dan mengerti format file tersebut.

Sripoku.com/Rachmad Kurniawan/X, Dulu Twitter
ES seorang pemuda asal Tulung Selapan, Kabupaten OKI berhasil menguras tabungan korbannya mencapai Rp 2,3 miliar dengan modus mengirimkan file APK berbahaya. 

"Uang tersebut sudah dia bagi-bagikan kepada temannya, " katanya.

===

Cara memilih korban

Pelaku memilih korbannya secara acak yang memiliki nomor angka depan WhatsApp 0811.

Dari situ akan mengetahui apakah nomor tersebut memiliki rekening yang nilainya fantastis. 

"Dia pilih acak mana yang sekiranya merespon dan memilih nomor yang depannya angka 0811," katanya. 

Tidak menutup kemungkinan pelaku beraksi dibantu oleh rekan-rekannya namun untuk pengiriman link APK, ES melakukannya seorang diri. 

"Kami masih menyelidiki kemana aliran uang itu dia tampung."

"Pengakuannya ada yang dititip sama teman-temannya itu masih kami cari, " ujarnya. 

Polisi menyita sejumlah barang bukti beruoa 8 rekening yang digunakan pelaku, 16 dokumen aktivitas Log In Mobile Banking rekening korban, dua buah handphone dan satu simcard pelaku. 

Pelaku dijerat pasal 30 Ayat 1 Jo Pasal 46 UU ITE nomor 19 tahun 2016 tentang dengan pidana enam tahun penjara dan denda Rp 600 juta.

===

APK dibeli di Facebook

Sementara ES mengaku sudah melakukan praktik tersebut sejak tahun 2022 namun baru satu korban yang berhasil ia kuras saldo rekening-nya. 

Ia mendapatkan APK tersebut dengan membeli lewat temannya di Facebook seharga Rp 500 ribu. 

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved