Berita Palembang

TV Analog Mulai Mati, Warga Sumsel Ramai-ramai Berburu Set Top Box di Pasar 16 Ilir Palembang

Pembeli Set Top Box (STB) di pasar 16 Ilir Palembang ramai hingga puluhan pembeli dari hari biasanya, Sabtu (1/4/2023).

Penulis: Muhammad Imam Pramana | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Imam Pramana
Pembeli Set Top Box (STB) di Pasar 16 Ilir Palembang terpantau ramai dari hari biasanya, Sabtu (1/4/2023). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Pembeli Set Top Box (STB) di Pasar 16 Ilir Palembang terpantau ramai dari hari biasanya, Sabtu (1/4/2023).

Kondisi itu dikarenakan penghentian siaran analog di kota Palembang sekitarnya, dan mengharuskan penggunaan STB bagi pengguna tv analog untuk beralih ke digital.

Pantauan Sripoku.com di setiap toko elektronik di Pasar 16 Ilir Palembang ramai dipenuhi sejumlah pembeli.

Para karyawan toko terlihat sibuk melayani pembeli dan mengajarkan ke pembeli cara pemasangan STB

Leni seorang pemilik toko elektronik mengatakan harga STB mulai dari Rp. 250.000 hingga Rp. 300.000.

Menurut dia, belum ada kenaikan dan penurunan harga namun pembeli bisa memilih sesuai merk yang pembeli mau.

Leni mengaku pembeli STB sudah mulai ramai sejak hari Jumat (31/3) hingga hari ini, Sabtu (1/4)

Leni menambahkan kebanyakan pembeli berasal dari luar daerah Palembang, mulai dari Banyuasin hingga Ogan Ilir yang paling banyak membeli STB

“ Untuk pemesanan paling banyak dari luar Palembang seperti OI, daerah Jalur, dan Banyuasin mereka memesan melalui online dan banyak juga yang datang langsung ke toko,” kata Leni

Iwan seorang pembeli STB mengaku berasal dari daerah Ogan Ilir (OI)

“ Saya ke Palembang untuk Jalan – jalan akhir pekan namun saya sekalian membeli STB karena tv di rumah saya tiba – tiba hilang semua gambar,” kata Iwan

Iwan menambahkan daripada membeli Tv digital yang baru dengan harga yang mahal lebih baik membeli STB dengan harga yang terjangkau cuma Rp. 250.000 hingga Rp. 300.000 an .

Hal senada dituturkan Ridho, menurut dia, pemasangan STB cukup mudah dan praktis ia mengaku sudah memasang STB jauh sebelum penghentian siaran analog

“ Saya disuruh kakek saya untuk membelikan ia STB karena tv di rumah kakek saya hilang gambarnya,” ujar Ridho.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved