PPKM di Sumsel Diperpanjang
Sumsel Masuk Daftar Lima Provinsi yang Jadi Perhatian Presiden Jokowi Terkait Kasus Covid-19
“Presiden meyakinkan kepada para Bupati, Walikota, Gubernur dan Forkopimda untuk mengetatkan protokol kesehatan," kata Deru.
Penulis: Jati Purwanti | Editor: Refly Permana
Menurutnya, masyarakat yang tidak dapat menunjukkan surat keterangan rapid test antigen akan dapat melakukan pemeriksaan secara gratis di posko-posko yang telah ditentukan.
Sementara itu, masyarakat yang tidak memiliki keperluan mendesak diimbau agar tidak melakukan perjalanan antar daerah demi mencegah penularan Covid-19.
• Nasib Pria yang Ditangkap Tim Hunter Bawa Pisau di Jalan KH Azhari Palembang, Hakim Jaksa Sepakat
“Jika ada yang positif diisolasi mandiri dan jika komorbid harus dirawat intensif di rumah sakit," ujar dia.
Kepala Biro Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Sumsel, Rika Efianti, mengatakan, Gubernur Sumatera Selatan sudah menandatangani Surat Keputusan perpanjangan PPKM skala mikro seiring dengan arahan dari pemerintah pusat untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.
• Resah Banyak Copet & Maling Getah Karet, Desa Muara Burnai II OKI Gelar Sayembara Tangkap Maling
“Kami mengikuti aturan dari Pemerintah Pusat. PPKM di Sumsel juga diperpanjang dua pekan ke depan,” katanya, Rabu (28/4/2021).
Perpanjangan PPKM di Sumsel ini dilakukan karena adanya penambahan kasus positif korona di Sumsel.
Berdasarkan data Covid-19 dari Dinas Kesehatan Sumsel, jumlah kasus Covid-19 meningkat menjadi 20.068 kasus dan meninggal dunia dengan Covid-19 mencapai 979 kasus. Sementara itu, jumlah kesembuhan mencapai 17.712 kasus.
Menurut Rika, untuk mengantisipasi penambahan kasus selama PPKM skala mikro diperpanjang, Pemprov Sumsel terus menggencarkan upaya 3T (tracing, testing dan treatment).
Upaya tersebut juga lebih digencarkan di dua daerah yang termasuk sebagai zona merah penyebaran Covid-19 di Sumsel, yakni Kota Palembang dan Kabupaten OKU Timur.
• Terungkap Pemilik 2 Mobil Misterius Terparkir Selama 4 Tahun di Hotel Ayola Sentosa Palembang
Adapun rincian kasus Covid-19 di Palembang tercatat 10.106 kasus dan di OKU Timur sebanyak 669 kasus.
“Baik pemerintah provinsi dan pemerintah daerah terus melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19. Mulai dari sosialisasi penggunaan masker, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak,” ujar Rika.