Mau Selamat Saat Mengemudi di Jalanani, Kenakan Sabuk Pengaman Seperti yang Dilakukan Pengemudi Ini
Mobil memang tidak menabrak pagar, tapi pohon bambu, kemudian terguling-guling sampai ke bawah,” ujar Ronald, saat dihubungi Kompas.com (3/10/ 2020)
Tapi komponen ini terbukti dapat meminimalisir cedera yang diderita korban kecelakaan.
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana, mengatakan, menyepelekan penggunaan sabuk pengaman atau tidak menggunakan seat belt dengan benar bisa mengancam keselamatan diri.
Sebab saat terjadi benturan sewaktu terjadi kecelakaan, sabuk pengaman bisa menahan tubuh agar tetap berada pada posisi di bangku.
Namun hal ini bisa terjadi jika seat belt digunakan dengan benar.
“Jangan pasang seat belt hanya bagian atasnya saja, atau cuma disenderin biar suara peringatan enggak bunyi.
Fitur mobil yang safety-nya tersedia harus dimanfaatkan secara maksimal,” ucap Sony, kepada Kompas.com (3/10/2020).
Sony juga menambahkan, memakai seat belt atau menggunakan mobil dengan fitur safety yang lengkap tidak menjamin keselamatan di jalan.
“Fitur-fitur safety yang canggih sebaiknya dimanfaatkan hanya untuk error yang disebabkan oleh pihak lain.
Makanya kita tidak dianjurkan mengandalkan teknologi keselamatan kendaraan saat berkendara,” katanya.
“Karena yang bisa menyelamatkan adalah cara, gaya, karakter, dan kondisi fisik pengemudi,” ujar Sony.