Komentar Pengendara Ketahuan Langgar PSBB Palembang, Masih Ada Warga tak Pakai Masker Saat di Jalan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Hari kedua penerapan PSBB Palembang, Petugas mulai memberikan sosialisasi kepada pengguna jalan, Kamis (21/5/2020).

Jalan terpantau ramai kendaraan yang melewati jalan Sudirman Palembang.

Setiap kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang melewati jalan tersebut diperhatikan satu persatu oleh petugas.

Tak sedikit kendaraan roda dua diberhentikan karena membawa penumpang.

Selain itu juga kendaraan roda empat juga diberhentikan karena kedapatan penumpang duduk di samping sopir.

Salah seorang pengendara sepeda motor yang diberhentikan karena membawa penumpang tidak mengetahui adanya larangan membawa penumpang.

Ia hanya mengetahui bahwa kota Palembang saat ini sudah menerapkan PSBB Palembang.

"Saya tidak tau kalau dilarang membawa penumpang, ini tadi sama adik saya mau pulang kerumah. Ya kalau PSBB sudah tau sejak kemarin," ujarnya, Kamis (21/5/2020).

• Jelang Lebaran, Gas 3 Kg di Lubuklinggau Langkah, Jika Ada Harganya Mencapai Rp 40 Ribu Per Tabung

• Sanksi PSBB Palembang, Administratif Hingga Denda Masing-Masing Sektor, Berikut Poin Lengkapnya

Dikatakannya sosialisasi yang diberikan oleh petugas cukup baik karena masyarakat yang belum mengetahui menjadi tau akan aturan PSBB Palembang tersebut.

"Ya bagus sih, kan sosialisasi dulu tidak langsung ditindak itu bagus karena kami yang sebelumnya tidak tau menjadi tau," katanya.

Berbeda halnya dengan Putra, kedapatan tidak menggunakan masker dia diberhentikan oleh petugas dan didata.

Sebelumnya Putra sudah tau akan adanya sanksi bagi yang kedapatan tidak menggunakan masker.

• PSBB Palembang,Check Poin Ditambah Jadi 13, 350 Personil Standby 24 Jam di Perbatasan dan Dalam Kota

• PSBB Palembang Hari Kedua, Banyak Pengendara Ditemukan Melanggar, tapi Belum Dikenakan Sanksi

"Ya tadi buru-buru mau kerja, masker kotor dan baru dicuci. Sudah tau ada sanksi dan sudah tau juga bakal PSBB Palembang, bagus juga denga adanya sosialisasi ini masyarakat jadi mengetahui," ujarnya.

Menurut Aldrin, Ketua Koordinator di Jalan Sudirman mengatakan saat ini penindakan pelanggaran masker di stop sementara dan fokus untuk sosialisasi kepada masyarakat.

"Ya saat ini kita fokus ke sosialisasi kepada masyarakat, yang tidak memakai masker kita beri imbauan dan kita suruh memakai masker untuk selanjutnya," kata Aldrin.