Virus Corona di Sumsel
Dampak Dunia Usaha Jika PSBB Palembang Benar-benar Diterapkan, Begini Kabar Baik-Buruknya
Kota Palembang sedang bersiap-siap untuk memberlakukan Pembatasan sosial berskala Besar (PSBB).
Karena tentunya demi kebaikan bersama untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19.
"Semoga dengan langkah ini Palembang akan aman kedepannya dari virus corona, tidak berada dalam red zona lagi," kata Irna.
Lalu terkait antisipasi yang akan dilakukan jika Palembang benar-benar akan memberlakukan PSBB menurutnya, ada beberapa langkah antisipasi yang akan ia lakukan yaitu persempit jangkauan.
PSBB yang berlaku saat ini bersifat lokal, artinya arus barang keluar-masuk, interaksi dan juga mobilitas yang keluar-masuk sangat terbatas bahkan dilarang.
• Palembang Bakal Terapkan PSBB, Begini Tanggapan Driver Ojol : Kami Makin Sulit Cari Nafkah
• Selain Alami KDRT Artis Ini Juga Pergoki Suami Selingkuh di Kamar, SAH Jadi Janda di Usia 22 Tahun
"Sebagai pelaku bisnis UKM harus menyempitkan jangkauan pasar target, bahkan supplier.
Lalu menstock barang, stok barang menjadi penting disaat PSBB diberlakukan. Rasanya akan sulit untuk memasok dan menjaga stok barang apalagi jika barang tersebut memiliki tingkat penyusutan yang cepat dan tinggi," katanya.
Menurutnya, stok barang akan mempengaruhi aspek bisnis. Sehingga pelaku usaha harus lebih memperhatikan bagaimana mengatur stok barang dan juga manajemen rantai pasok.
Kemudian, bangun kolaborasi yang dapat digunakan misalnya bekerjasama dengan ojek online atau kurir untuk kebutuhan ekspedisi barang-barang kecil, dan menggunakan perusahaan agen ekspedisi profesional untuk kebutuhan barang-barang yang lebih penting dan besar.
"Kolaborasi bukan hanya menguntungkan satu pihak, tapi juga memberikan dampak ganda bagi siapapun yang terlibat. Alhamdulillah untuk anter barang masih bila tetap bisa walaupun PSBB diberlakukan. Jadi antisipasi yang bisa dilakukan hal yang saya sebut diatas," tutupnya.