Virus Corona

Salah Kaprah Berjemur, Jika Begini Bukan Virus yang Mati Justru Melemahkan Sistem Imun, Cermati!

Tak hanya sampai disitu. Sekarang informasi mengenai memanfaatkan sinar matahari untuk Hadapi Corona sudah lebih spesifik.

Editor: Fadhila Rahma
SRIPOKU.COM/REFLI PERMANA
Ilustrasi: Panas sore di Palembang masih aman untuk berjemur atau berolahraga. 

Makin kuat index UV makin perlu dikurangi waktu paparnya kalau tidak ingin merusak tubuh.

WHO menganjurkan kita cukup berjemur 5-15 menit; bagian tangan, lengan, dan wajah terpapar matahari pukul 10.00-15.00 (cerah, di equator).

Berejemurnya pun cukup seminggu 3 kali untuk memperoleh manfaatnya.

Manfaat sinar matahari dan kapan harus segera kita ambil.
Dokter Handrawan Nadesul
Manfaat sinar matahari dan kapan harus segera kita ambil.

Kelebihan paparan matahari pada jam puncak tersebut, selain merusak kulit sebagaimana sudah disebut di atas, juga merusak kornea mata (keratoconjunctivitis), berisiko katarak, serta merusak DNA kulit, bisa memunculkan kanker kulit (melanoma).

Oleh karena bibit penyakit termasuk virus terbunuh oleh UV dengan gelombang sekitar 250 nm (nanometer), maka UVB-lah yang tepat untuk dimanfaatkan membunuh virus.

Memang mengenai hal ini belum ada penelitian apakah UVB mampu membunuh virus baru Covid-19 ini.

Tapi, kita anggapan saja mampu sebagai tambahan manfaat berjemur.

Satu hal yang harus diingat, saat berjemur jangan lupa minum yang cukup, pakai kaca mata hitam, juga setelahnya kita cukupi kebutuhan gizi harian.

Tak bisa diabaikan, olahraga. Jadi alangkah baiknya lakukan berjemur UVB sambil berolahraga.

Selain itu, wajib cukup tidur setiap hari, dan jauhkan diri dari stres, pikiran negatif. Hal tersebut bisa melemahkan sistim imun tubuh.

Diakhir tulisannya, sang dokter yang dikenal sebagai penulis keseatan ini pun menuliskan;

"Vitamin D, yakni vitamin D3 (cholecalciferol) yang dibutuhkan tubuh yang meningkat, juga meningkatkan hormon serotonin otak. Serotonin bagian dari "Hormon Kebahagiaan" yang memberi kita merasa nikmati dalam memberi (apa saja). Maka matahari juga sumber suka cita kita.

Salam sehat

Dr HANDRAWAN NADESUL"

30 Maret 2020 (05.54)(*)

#berantasstunting

#HadapiCorona

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved