Sedihnya, Perjuangan Hidup Guru Honor Muratara, Mereka Terpaksa Lakukan Ini Untuk Hidup
Sejak kewenangan diambil alih propinsi dan tak lagi di kabupaten, sangat berdampak pada kehidupan mereka. Salah satunya, gaji sejak bulan Januari - Me
Penulis: Ahmad Farozi | Editor: Candra Okta Della
Seperti menyadap karet dan terkadang mencari batu tawon atau batu teratai untuk menambah penghasilan. Demikian pula dengan rekan-rekannya sesama guru honor, banyak yang kerja sambilan, untuk menutupi kebutuhan hidup.
"Kalau tidak seperti itu (kerja sambilan), anak isteri tak bisa makan. Apalagi kalau mengandalkan gaji, sampai saat ini belum dibayar. Jadi bagaimana mau menghidupi keluarga kalau tidak cari kerja sambilan. Namun, kegiatan mengajar tetap prioritas. Kasihan anak-anak kalau kami tidam mengajar," katanya.
