Berita OKU Timur
GURU di OKUT Menyalakan Lentera dari Pelosok, 8 GTK Raih Prestasi di Tingkat Provinsi Sumsel 2025
Dari wilayah terpencil di Jayapura, OKU Timur, seorang guru sekolah dasar bernama Feri membuktikan bahwa pengabdian sejati.
Penulis: Choirul OKUT | Editor: pairat
Victor memprakarsai sistem tata kelola administrasi berbasis digital sederhana yang kini diadopsi oleh beberapa sekolah lain di wilayahnya langkah kecil yang berdampak besar pada efisiensi sekolah.
Masih di jalur prestasi, Meita Yaraoh dari KB SS Cut Mutia meraih Juara 2 GTK Transformatif Kepala PAUD, disusul Ani Marlinda dari TK PG Komering sebagai Juara 2 GTK Dedikatif Kepala TK.
Sementara M. Barcenur dari SD Negeri 1 Batumarta VII dan Subekti, Kepala Sekolah SD Negeri Karang Kemiri Belitang, sama-sama berhasil menjadi Juara 3 GTK dan Kepala Sekolah Pelopor Komunitas Belajar (Kombel).
Keduanya menunjukkan bahwa semangat kolaborasi antar guru kini tumbuh semakin kuat di seluruh penjuru OKU Timur.
Atas torehan tersebut, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur Ir. H. Dodi Purnama, S.T., M.M., mewakili Kepala Dinas Pendidikan Wakimn, S.Pd., M.M., menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pemenang.
Ia menegaskan bahwa capaian ini bukan kebetulan, melainkan hasil dari proses panjang pembinaan, semangat belajar berkelanjutan, dan sistem pendampingan yang semakin kokoh di lingkungan pendidikan OKU Timur.
“Kami sangat bangga. Para guru dan tenaga kependidikan OKU Timur telah membuktikan bahwa kerja keras dan komitmen bisa menembus batas. Prestasi ini bukan sekadar lomba, tapi cermin bahwa transformasi pendidikan sedang benar-benar terjadi,” ujar Dodi, Sabtu (01/11/2025).
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Provinsi Sumatera Selatan, yang selama ini menjadi mitra strategis dalam pengembangan kompetensi guru.
“Kami berterima kasih kepada BGTK Sumsel yang telah memberi ruang bagi guru-guru daerah untuk berkompetisi sehat, belajar, dan menginspirasi. Ini bentuk kolaborasi nyata antara pusat dan daerah dalam membangun sumber daya manusia,” tambahnya.
Bagi para guru, penghargaan bukanlah tujuan akhir. Mereka lebih berharap agar praktik baik yang mereka lakukan bisa menular dan menjadi gerakan bersama di seluruh penjuru OKU Timur.
Selama beberapa tahun terakhir, daerah ini memang dikenal progresif dalam mendorong komunitas belajar, inovasi digital sekolah, dan peningkatan kompetensi guru melalui berbagai program pembinaan.
Ajang Apresiasi GTK 2025 menjadi bukti nyata bahwa semangat itu telah berbuah.
Dari Jayapura hingga Martapura, dari ruang kelas sederhana hingga panggung provinsi, para guru OKU Timur telah membuktikan satu hal bahwa mereka tidak hanya mengajar, tetapi menghidupkan harapan dan menyalakan inspirasi di setiap sudut daerahnya.
Baca juga: MENGENAL Ruang GTK, Aplikasi Rumah Pendidikan Penting bagi Guru, Ini Cara Login dan Fitur Tersedia
| SOSOK Liyu Toricko, Bocah SD Martapura yang Disebut Penjaga Adat Aksara Komering Agar Tetap Lestari |
|
|---|
| Terungkap Identitas Mayat Perempuan di Irigasi Belitang OKU Timur, Korban Sudah 2 Hari Menghilang |
|
|---|
| WANITA Buka Bisnis 'Kencan' di OKU Timur, 2 Perempuan Muda Tarif Rp600 Ribu, Pasrah Polisi Menyamar! |
|
|---|
| Misteri Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Sungai Irigasi OKU Timur |
|
|---|
| Dua Bocah Tenggelam di Sungai Komering OKU Timur, Satu Ditemukan Tewas, Satu Masih Hilang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.