Tragedi di Tanjakan Surulangun, Jerit Pilu di Balik Rem Blong yang Merenggut Kaki Pengendara Motor

Truk besar itu pun menjadi proyektil tak terkendali. Gravitasi menariknya mundur dengan cepat.

Syahri dan Mu'asri yang berada tepat di belakangnya tak punya waktu dan ruang untuk menghindar.

"Karena posisi motor ada di belakang, sehingga tertabrak truk yang mundur tadi," tegas Kasat Lantas.

Benturan keras tak terhindarkan. Sepeda motor ringsek di bawah badan truk, dan kedua pengendaranya menjadi korban.

Warga yang berada di sekitar lokasi langsung berhamburan memberikan pertolongan pertama sebelum petugas datang.

Pemandangan di lokasi sungguh memilukan. Mu'asri, yang dibonceng, harus menanggung luka paling parah kaki kirinya putus seketika. Sementara Syahri tergeletak tak berdaya dengan luka serius.

"Akibat kejadian, korban Syahri terkapar karena lukanya cukup serius. Sedangkan Mu'asri yang dibonceng kaki kirinya putus," ungkap AKP M Karim dengan nada prihatin.

Petugas Satlantas Polres Muratara yang tiba di lokasi segera mengevakuasi kedua korban ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.

Kondisi mereka yang kritis membuat pihak kepolisian belum bisa meminta keterangan lebih lanjut.

"Korban belum bisa dimintai keterangan, karena lukanya yang cukup serius. Saat ini, kasus kecelakaan ini juga masih dalam proses penyelidikan," tutupnya.