Dosen Tewas di Kamar Hotel

Fakta Pilu Dosen Untag Ditemukan Tewas di Hotel, Sudah Lama Yatim Piatu, Disayangi Mahasiswa

Seorang kerabat Dwinanda bernama Tiwi mengungkapkan awal mula Dwinanda dan AKBP Basuki bisa saling kenal.

|
Editor: Refly Permana
Instagram
BIAYAI KULIAH KORBAN - AKBP Basuki (56) (kiri) dan DLL, dosen muda yang tewas tanpa busana (kanan). Seorang perwira polisi AKBP Basuki (56) ternyata selama ini membiayai kuliah doktoral wanita berinisial DLL (35), dosen muda yang ditemukan tewas tanpa busana. 

Selama di Semarang, korban sebenarnya tidak tinggal di kos-hotel tersebut.

Korban memiliki kamar kos sendiri yang lokasinya memang tak jauh dari kostel tempat korban ditemukan meninggal dunia.

"Ya kabarnya korban sering keluar masuk kostel itu akhir-akhir ini," paparnya.

Baca juga: AKBP Basuki Masukkan Nama Dosen Dwinanda Bak Anak Sendiri, Modus Tutupi 5 Tahun Kumpul Kebo?

Sempat Sebut Tak Ada Hubungan Apa-apa

Sebelumnya, AKBP Basuki mengaku tidak punya hubungan apa-apa dengan dosen Untag tersebut.

Namun, ia tidak menampik memang sering bersama Dwinanda hingga detik-detik terakhir.

Perwira yang bertugas di Ditsamapta Polda Jawa Tengah itu menyebut, Levi (Dwinanda) sudah lama bermasalah dengan tekanan darah dan kadar gula tinggi.

Menurut dia, Levi sempat muntah-muntah pada Minggu (16/11/2025) sore.

“Saya antar ke rumah sakit dulu. Terakhir saya lihat, dia masih pakai kaus biru-kuning dan celana training,” ujar Basuki kepada wartawan.

Ia mengaku terkejut saat mendapati Levi tergeletak tanpa busana keesokan hari, dengan mengeluarkan darah dari hidung dan mulut.

Basuki berdalih kondisi itu dipicu reaksi tubuh menjelang kematian.

Ia menyatakan tidak ada hubungan asmara, dan mengaku mengenal Levi hanya karena rasa simpati sejak orangtua Levi meninggal dunia.

Bahkan, Basuki mengatakan sempat membiayai proses wisuda doktor Levi.

“Saya sudah tua. Tidak ada hubungan seperti yang orang pikirkan,” ujarnya.

Disayang Mahasiswa

Sosok Dwinanda disayang oleh para mahasiswanya.

Ini terlihat dari orasi para mahasiswa Untag di Polda Jateng pada Rabu (19/11/2025) agar penyidik tidak melepaskan AKBP Basuki.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved