Berita Palembang
Kasad TNI Jenderal TNI Maruli Groundbreaking Gedung 7 Lantai RS dr AK Gani Palembang
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) TNI, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, menegaskan komitmen TNI AD
Penulis: Arief Basuki | Editor: Yandi Triansyah
Ringkasan Berita:
- Jenderal TNI Maruli Simanjuntak meletakkan batu pertama atau groundbreaking pembangunan gedung baru berlantai 7 di Rumah Sakit dr AK Gani, Palembang.
- Gedung baru itu diperuntukkan untuk Poliklinik, MCU hingga ruang rawat inap ekslusif atau VVIP.
- Penambahan poliklinik, MCU dan rawat inap ini rencananya akan mencakup 52 kamar dengan standar kualitas yang baik.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) TNI, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, menegaskan komitmen TNI AD dalam meningkatkan layanan kesehatan dan kesejahteraan prajurit.
Komitmen ini ditandai dengan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan gedung baru berlantai tujuh di Rumah Sakit dr AK Gani Palembang pada Senin (5/11/2025) sore.
Pembangunan ini dilakukan sebagai respons strategis terhadap tingginya tingkat hunian atau Bed Occupancy Rate (BOR) rumah sakit yang telah mencapai 85 persen, menandakan perlunya penambahan kapasitas.
Jenderal Maruli menyatakan bahwa penambahan poliklinik, MCU dan rawat inap ini rencananya akan mencakup 52 kamar dengan standar kualitas yang baik.
Baca juga: Video, Aksi Nekad KSAD Jajal Heli Tempur, Jenderal Maruli Latihan Menembak dari Udara
"Kita melakukan pembangunan rumah sakit AK Gani di Palembang, karena saya mendapatkan laporan bahwa selama ini hunian rumah sakit ini atau BOR sampai 85 persen. Sehingga memang diperlukan penambahan ruangan, dan ini ada rencana sampai 52 kamar dengan kualitas kamar hingga VVIP," katanya.
Untuk selesai pembangunannya sendiri, Jenderal bintang empat ini mengungkapkan, kemungkinan pada pertengahan tahun 2026 bisa beroperasi.
"Mudah- mudahan, hingga pertengahan tahun depan bisa operasional," jelasnya .
Dengan dimulainya pembangunan poliklinik ini, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan kesehatan RS dr AK Gani bagi masyarakat Palembang dan prajurit TNI pada khususnya.
Selain meninjau langsung program pembangunan gedung baru RS dr AK Gani, Jenderal Maruli yang didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana berserta rombong, dan Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis bersama rombongan, juga memiliki sejumlah agenda di Palembang.
Mulai dari arahan kepada jajaran di Kodam II Sriwijaya, penyerahan tali asih kepada veteran, pembinaan prajurit berprestasi, juga meninjau rumah dinas swakelola TNI AD di Kompleks Sekojo, hingga panen hasil budidaya di taman aspirasi, termasuk peninjauan pupuk penelitian politeknik Sriwijaya .
"(Kunker) Kita lihat perumahan prajurit disini termasuk taman aspirasi dan bertemu mahasiswa untuk praktek langsung, dengan back up dari kita sehingga lebih praktek. Jadi jangan hanya membuat produk- produk yang sulit mencari penggunanya, tetapi bisa digunakan langsung dan mudah- mudah kita bisa memulainya," tuturnya.
Disisi lain, Jenderal Maruli juga memastikan mengenai program perumahan bagi prajurit TNI AD akan diupayakan setiap tahun ada perbaikan, sehingga rumah yang ditempati prajurit dan keluarganya memang layak
"Soal perumahan prajurit jalan terus, dan uni sudah menjadi perhatian presiden juga, karena perumahan ini sudah rusak ada ribuan. Kita sudah mulai berencana, paling tidak dalam tiga hingga empat tahun ke depan, untuk membangun perumahan yang lebih baik dan lebih layak bagi prajurit di seluruh Indonesia," jelasnya.
Ia menegaskan bahwa dukungan dari presiden sangat kuat untuk memastikan prajurit memiliki tempat tinggal yang layak. Hal ini dinilai penting untuk menjaga keseimbangan dan konsentrasi tugas, di mana prajurit tidak boleh sampai mengganggu masyarakat untuk urusan perumahan, sementara rumahnya sendiri dalam kondisi memprihatinkan.
| Ratu Dewa Ungkap Pertumbuhan Ekonomi Palembang Capai 5,13 Persen |
|
|---|
| Soal Mie Kuah Tumpah Kena Siswa SDN 150 Palembang, Kepsek Sebut Sudah Berdamai |
|
|---|
| Pemutihan Pajak, Pemkot Palembang Hapus Sanksi dan Kurangi Pokok PBB-P2 Hingga 100 Persen |
|
|---|
| Mengamuk Tak Diberi Uang, Anak di Palembang Jepit Jari Ayahnya ke Pintu Hingga Nyaris Putus |
|
|---|
| 'Panas Nian' Jeritan Sopir Truk di Palembang Disiram Air Keras oleh Wanita, Polisi Duga Motif Asmara |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.