Berita Palembang
Ratu Dewa Ungkap Pertumbuhan Ekonomi Palembang Capai 5,13 Persen
Walikota Palembang Ratu Dewa mengungkapkan, kondisi ekonomi Kota Palembang saat ini terus menunjukkan tren positif.
Penulis: Arief Basuki | Editor: Yandi Triansyah
Ringkasan Berita:
- Walikota Ratu Dewa mengungkapkan pertumbuhan ekonomi Palembang 5,13 persen.
- Meski pertumbuhan ekonomi terbilang baik namun diakui Ratu Dewa masih ada PR bersama, terutama penurunan angka stunting dan penguatan ketahanan pangan.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG–Walikota Palembang Ratu Dewa mengungkapkan, kondisi ekonomi Kota Palembang saat ini terus menunjukkan tren positif.
Hal ini dikatakan Dewa, berdasarkan data BPS 2025, pertumbuhan ekonomi Palembang sepanjang 2024 mencapai 5,13 persen, dengan inflasi terkendali di level 4 persen.
“Ini bukti bahwa pemulihan ekonomi berjalan baik. Namun kita tetap punya PR bersama, terutama penurunan angka stunting dan penguatan ketahanan pangan,” kata Ratu Dewa disela- sela menghadiri pasar murah bersama BPC HIPMI di Perumahan Griya Borang Indah, Jalan Bersatu RT 6/ RW 2, Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang, Palembang, Rabu (5/11/2025)
Dalam kegiatan pasar murah itu sendiri disambut antusias warga, terutama masyarakat berpenghasilan rendah, yang mendapatkan akses bahan pokok dengan harga jauh lebih terjangkau.
Baca juga: Ratu Dewa Berharap Dirut Baru Membawa PDAM Lebih Baik dan Profesional
Program ini juga melibatkan pelaku UMKM dan pengusaha muda untuk memperkenalkan produk unggulan mereka kepada masyarakat.
Ratu Dewa, menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi strategis tersebut.
“Pasar murah ini bukan sekadar aktivitas jual beli, tetapi wujud nyata kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam meringankan beban ekonomi warga, khususnya di tengah situasi harga bahan pokok yang sering berfluktuasi,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi bukti semangat gotong royong dan komitmen bersama dalam menjaga daya beli masyarakat.
Dewa menegaskan Pemerintah Kota akan terus menggandeng sektor swasta dan komunitas bisnis untuk mendorong pemerataan ekonomi hingga ke tingkat akar rumput.
Sementara, Ketua Umum BPC HIPMI Palembang, Peby Anggi Pratama, menegaskan pasar murah ini menyasar masyarakat kelas bawah agar bantuan tepat sasaran dan benar-benar dirasakan mereka yang membutuhkan.
“Kami hadir di tengah masyarakat akar rumput dengan harga terjangkau dan kualitas terjamin. Ini langkah nyata menjaga stabilitas harga dan membantu masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” tegas Peby.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga selaras dengan program nasional dalam menjaga ketahanan pangan melalui urban farming serta pengendalian inflasi di tingkat daerah.
“Kalau hanya di pusat kota, banyak warga yang enggan datang. Maka kami pilih lokasi pinggiran agar manfaatnya tepat sasaran,” pungkasnya.
| Soal Mie Kuah Tumpah Kena Siswa SDN 150 Palembang, Kepsek Sebut Sudah Berdamai |
|
|---|
| Pemutihan Pajak, Pemkot Palembang Hapus Sanksi dan Kurangi Pokok PBB-P2 Hingga 100 Persen |
|
|---|
| Mengamuk Tak Diberi Uang, Anak di Palembang Jepit Jari Ayahnya ke Pintu Hingga Nyaris Putus |
|
|---|
| 'Panas Nian' Jeritan Sopir Truk di Palembang Disiram Air Keras oleh Wanita, Polisi Duga Motif Asmara |
|
|---|
| Pedagang Kaligrafi Dikeroyok OTK Saat Berjualan di Jakabaring Palembang, Dituding Pecahkan Kaca |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.