PRIA Ini Nyaris Babak Belur di 15 Ilir Palembang Lagi Tenteng Tabung Gas, 'Saya Tidak Mencuri Pak'

SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Kepergok hendak mencuri tabung gas elpiji 3 kg, seorang pria berinisial JR (31), warga Kecamatan Kalidoni, Palembang, nyaris diamuk massa. 

Kejadian ini berlangsung pada Sabtu malam (27/9/2025), sekitar pukul 20.30 WIB, di kawasan Jalan Letkol Iskandar, tepatnya di samping MDP Plaza Dempo, Kelurahan 15 Ilir, Kecamatan IT I Palembang.

Warga yang geram dengan aksi pelaku langsung menangkap dan menghajarnya sebelum akhirnya diserahkan ke pihak kepolisian oleh korban, Ahmad Firdaus Febriansyah (37).

“Saat itu saya sedang duduk di parkiran resto ayam Karawaci. Teman saya, Syaprudin, melihat pelaku masuk ke pos siskamling di seberang tempat saya duduk,” jelas Ahmad Firdaus saat melapor ke polisi.

Menurutnya, JR sempat duduk di dekat pos, lalu keluar sambil membawa satu buah tabung gas 3 kg.

Aksinya terekam oleh sejumlah warga yang langsung menghadangnya.

“Pelaku keluar sambil membawa tabung gas. Karena terlihat mencurigakan, warga langsung menangkap dan memukulinya,” ujar Firdaus.

Pelaku Mengelak, Polisi Tetap Lakukan Pemeriksaan

Saat diamankan, JR sempat membantah telah melakukan pencurian. Ia mengaku hanya duduk dan tidak tahu-menahu soal tabung gas tersebut.

“Saya tidak mencuri, pak,” kilah JR sambil menahan rasa sakit akibat luka di pelipis matanya.

Namun, keterangan saksi dan barang bukti tabung gas membuat polisi tetap membawa JR ke Satreskrim Polrestabes Palembang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Polisi: Pelaku Sudah Diamankan

Dikonfirmasi terpisah, KA SPK Polrestabes Palembang, Ipda Erwinsyah, membenarkan pihaknya telah menerima laporan dan penyerahan pelaku.

“Benar, pelaku dugaan percobaan pencurian gas 3 kg sudah diserahkan dan saat ini sedang dalam proses pemeriksaan oleh unit Satreskrim,” ujar Ipda Erwinsyah.
 
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak main hakim sendiri.

Jika mendapati tindakan kriminal, segera laporkan ke pihak berwajib agar ditangani sesuai hukum yang berlaku.