Pria Bantai Kucing di Pagar Alam

Heboh Pria di Pagar Alam Jual Daging Kucing ke Warga, Dokter Hewan: Waspadai Risiko Rabies Mematikan

Viral di media sosial Pagar Alam ada pria yang menjual daging kucing ke warga.

Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Odi Aria
Handout
FOTO ILUSTRASI KUCING- Warga Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan, dibuat gempar oleh beredarnya sejumlah video di media sosial yang memperlihatkan seorang pria diduga membantai kucing, Rabu (3/9/2025). Menurut Dokter Hewan yang juga Pejabat Otoritas Veteriner Provinsi Sumatera Selatan, Dr. drh. Jafrizal, MM, kucing bukan merupakan hewan ternak untuk pangan.  

Salah satu akun Facebook bernama @Ibunya Abinraybim membagikan unggahan yang berisi cerita mencurigakan terkait sosok pria tersebut.

Dalam narasinya, ia menceritakan bahwa sudah lama mendengar kabar soal pria yang kerap membawa kucing dan mengaku memeliharanya.

Namun, belakangan diketahui pria tersebut sering menjual daging dengan mengklaim itu adalah "kambing muda".

"Mamang itu sering bawa daging keliling, katanya daging kambing muda. Tapi sering juga lihat kepala kucing. Lokasi tempat membantainya pun katanya tahu, cuma nggak enak mau ngomong," tulis akun tersebut.

Dalam unggahannya, ia juga menyayangkan perilaku tersebut dan mengingatkan warga untuk berhati-hati dalam membeli daging, terutama dari pedagang keliling yang tidak jelas asal-usul dagangannya.

Beredarnya video tersebut menimbulkan reaksi keras dari warga. Banyak netizen yang mengungkapkan kekesalan, kemarahan, hingga rasa jijik atas dugaan perbuatan tak berperikemanusiaan itu.

Sebagian besar warga juga menyayangkan jika benar daging kucing tersebut dijual dan dikonsumsi masyarakat tanpa sepengetahuan mereka.

“Kok tega sekali, semoga cepat ditangkap dan diproses hukum. Jangan sampai kejadian seperti ini dibiarkan,” tulis salah satu warganet di kolom komentar.

Dari hasil penelusuran sementara, beberapa video menunjukkan lokasi kejadian diduga berada di bawah salah satu jembatan di wilayah Kota Pagar Alam.

Pria dalam video tampak sedang memotong sesuatu di aliran sungai kecil, dengan benda yang menyerupai bangkai kucing di sekitarnya.

Seiring viralnya kasus ini, warga Pagar Alam meminta pihak kepolisian dan dinas terkait segera turun tangan untuk menyelidiki kebenaran informasi tersebut.

Selain meresahkan, tindakan ini juga dikhawatirkan membahayakan kesehatan masyarakat, apabila benar daging tersebut dikonsumsi secara luas.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian terkait dugaan pembantaian dan penjualan daging kucing ini.

 

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved