Meriahkan HUT RI ke-80, Hanura Sumsel Rayakan Ulang Tahun OSO ke-75 dengan Lomba dan Liwetan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar perayaan ganda yang meriah pada Senin (18/8/2025).

Selain memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, mereka juga merayakan hari ulang tahun Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO), yang genap berusia 75 tahun.

Acara yang dipusatkan di kantor DPD Hanura Sumsel ini diselenggarakan dengan penuh kebersamaan, melibatkan seluruh kader dari DPD, 17 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kabupaten/kota, serta anggota DPRD dari Fraksi Hanura.

Ketua DPD Hanura Sumsel, Akhmad Al Azhar, mengungkapkan bahwa kegiatan ini telah menjadi agenda rutin tahunan. Namun, yang terpenting, menurutnya, adalah semangat kekompakan yang terjalin.

"Kegiatan ini sudah rutin kita laksanakan setiap tahun, hanya saja tempatnya berpindah-pindah. Yang terpenting adalah menjaga kekompakan, karena kekompakan inilah yang memperkuat konsolidasi internal partai," kata Akhmad.

Berbagai lomba khas 17-an digelar, diikuti dengan antusiasme tinggi oleh para kader. Puncak acara ditandai dengan pemotongan kue ulang tahun untuk OSO sebagai bentuk penghormatan.

Acara kemudian dilanjutkan dengan makan liwetan bersama yang menambah suasana kekeluargaan.

Menurut Akhmad, semangat kebersamaan ini sejalan dengan nilai gotong royong yang menjadi jati diri bangsa.

"Kegiatan ini menjadi bukti bahwa Hanura selalu hadir dengan semangat kekeluargaan. Bersatu, kompak, dan konsisten berjuang untuk rakyat," pungkasnya.

Selain merayakan momen spesial, Akhmad Al Azhar juga menyampaikan agenda penting yang sedang dipersiapkan Hanura Sumsel, yaitu Musyawarah Cabang (Muscab) serentak di 17 kabupaten/kota.

Rencananya, Muscab akan digelar pada akhir Agustus 2025, namun masih menunggu persetujuan dari DPP.

Jika disetujui, Muscab serentak ini akan menjadi momentum penting untuk memperkuat struktur organisasi partai hingga ke tingkat daerah.

Menurut Akhmad, konsolidasi internal yang kuat adalah kunci untuk menghadapi berbagai agenda politik di masa mendatang, termasuk Pilkada serentak 2024.