Berita MUBA
70 Hektare Lahan di Bayung Lencir Terbakar, Pemkab Muba Siap Cegah Karhutla
"Tim melaksanakan pemadaman darat dengan menggunakan pompa Sibahura dan Robin. Kondisi lahan masih dalam proses pendinginan," ujarnya.
Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: tarso romli
SRIPOKU.COM, SEKAYU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muba tengah melakukan groundcheck titik hotspot dan pemadaman di Desa Mangsang Kecamatan Bayung lencir sejak Senin (28/7/2025).
Adapun luasan lahan terbakar di Desa Mangsang mencapai 70 Hektare (ha).
Kebakaran tersebut terjadi di tanah gambut dengan vegetasi semak belukar dan perkebunan sawit.
Kepala BPBD Muba, Pathi Riduan mengatakan, berdasarkan pantauan satelit dan patroli Satgas udara PT.LBA/BNPB/PK-RTX/PLM-OPS, terlihat lokasi dengan tikor -2.16634 103.94498 masih terbakar.
"Tim melaksanakan pemadaman darat dengan menggunakan pompa Sibahura dan Robin. Kondisi lahan masih dalam proses pendinginan," ujarnya.
Pathi menjelaskan, kebakaran terjadi sejak dua hari lalu sejak Minggu (27/7/2025) dan meluas diperparah kondisi kemarau yang terjadi. Dalam patroli udara yang dilakukan tim pada Senin (28/7/2025) sore, asap masih terpantau di lokasi kebakaran.
"Kemarin sudah dipadamkan namun karena terjadi di gambut, terbakar lagi. Kemarin juga sudah dilakukan pendinginan lahan," jelasnya.
Proses pemantauan kondisi kebakaran lahan terus dilakukan tim gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, BPBD dan Manggala Agni serta perusahaan pemilik konsesi di sana. Tim darat juga mengupayakan pemadaman api dengan menggunakan pompa air guna mencapai titik lokasi pemadaman.
"Tim darat menggunakan sumber air kanal yang berada di lokasi kebakaran," terang Pathi.
Sementara itu, Wakil Bupati Muba Rohman di sela apel siaga karhutla menyatakan bahwa Kabupaten Muba siap menjadi bagian penting dalam kolaborasi nasional penanggulangan Karhutla.
Ia mengapresiasi langkah terintegrasi yang digalang pemerintah pusat dan provinsi, seraya menekankan kesiapan Muba dalam mendukung kebijakan tersebut.
“Muba adalah daerah yang kaya sumber daya alam, namun juga rawan Karhutla. Karena itu kami tidak boleh lengah. Seluruh elemen di Muba telah siaga, dari BPBD, TNI, Polri, hingga relawan di desa. Apel hari ini menjadi bukti bahwa kita serius menjaga bumi Serasan Sekate bebas asap,” ungkap Rohman.
Rohman juga menambahkan bahwa selain penguatan sarana dan prasarana, Pemkab Muba terus mengedukasi masyarakat agar memahami bahaya Karhutla dan tidak melakukan pembakaran lahan secara sembarangan.
“Kami ingin membangun kesadaran kolektif bahwa pencegahan lebih baik dari pemadaman. Kolaborasi lintas sektor adalah kunci, termasuk pelibatan dunia usaha, masyarakat, dan generasi muda dalam upaya ini,” jelasnya.
Simak berita menarik lainnya di sripoku.com dengan mengklik Google News.
70 Hektare Lahan di Bayung Lencir Terbakar
pencegahan Karhutla
Kepala BPBD Muba Pathi Riduan
Desa Mangsang Kecamatan Bayung lencir
Kompor Picu Kebakaran Hebat di Bayung Lencir, 10 Rumah Terbakar Kerugian Capai Rp 2,5 Miliar |
![]() |
---|
Lakalantas Maut di Jalinteng Sekayu, Pemotor Lansia Tewas Tabrak Truk Parkir di Pinggir Jalan |
![]() |
---|
Petro Muba-Pertamina EP Resmi Kelola 490 Sumur Minyak Tua, Permen ESDM No 14 Masih Tunggu Gubernur |
![]() |
---|
Petani di Muba Nyambi Jual Narkoba, Polisi Amankan 23,56 Gram Sabu dan 9 Butir Pil Ekstasi |
![]() |
---|
TOKOH Masyarakat Minta Pemkab Muba Bawa Persoalan Batas Wilayah dan Jembatan Lalan ke Presiden |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.