Berita OKU

KABAR GEMBIRA, Hj Sopiah Asal OKU Sumsel Sadar dari Koma dan Masih Dirawat di RS King Fath Jeddah

Kini Hj Sopiah binti Senen telah sadar dan masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit King Fath, Jeddah, Arab Saudi.

Penulis: Leni Juwita | Editor: Welly Hadinata
Kemenag Sumsel
TIBA DI PALEMBANG - Debarkasi Palembang menyambut kepulangan 369 jemaah haji Kloter 2 yang berasal dari Palembang, Musi Banyuasin, dan Empat Lawang pada Sabtu (14/6/2025). Satu jemaah dibawa ke rumah sakit Siti Fatimah Palembang. 

SRIPOKU.COM, BATURAJA – Kabar menggembirakan datang dari Tanah Suci. Hj Sopiah binti Senen (84), jamaah haji asal Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, yang sebelumnya sempat koma.

Kini Hj Sopiah binti Senen telah sadar dan masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit King Fath, Jeddah, Arab Saudi.

Hj Sopiah merupakan bagian dari Kloter 9 Embarkasi Palembang dan menjadi satu-satunya jamaah haji asal OKU yang tertinggal di Arab Saudi karena kondisi kesehatan.

Sementara 252 jamaah lainnya telah kembali ke Tanah Air pada 23 Juni 2025.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten OKU, Dr H Muhammad Ali SAg MPdI melalui Kasi Urusan Haji, H Abdul Mu'is Abu Bakar SAg, menyampaikan kabar baik ini pada Rabu (9/7/2025).

“Alhamdulillah, Hj Sopiah kini dalam keadaan sadar setelah sebelumnya mengalami koma. Saat ini beliau masih dirawat dan mendapat penanganan intensif di RS King Fath Jeddah,” ujar Abdul Mu'is kepada Sripoku.com.

Baca juga: Jemaah Haji Kloter 19 Tiba di Palembang, 1 Jemaah Asal Pagar Alam yang Hilang Masih Belum Ditemukan

JEMAAH HAJI PULANG - Sebanyak 367 jemaah haji Kloter 12 Debarkasi Palembang tiba di Tanah Air, Kamis (26/06/2025) malam.
JEMAAH HAJI PULANG - Sebanyak 367 jemaah haji Kloter 12 Debarkasi Palembang tiba di Tanah Air, Kamis (26/06/2025) malam. (Tribun Sumsel/Linda Trisnawati/Humas Kemenag)

Menurutnya, proses kepulangan Hj Sopiah ke Indonesia akan dilakukan secara khusus setelah kondisi kesehatannya dinyatakan stabil oleh tim medis di Arab Saudi.

Jika sudah memungkinkan, ia akan dipulangkan menggunakan pesawat khusus dan dikawal oleh tim kesehatan.

“Jika kepulangan belum bisa dilakukan bersama kloter terakhir, maka beliau akan diterbangkan tersendiri dengan pendampingan tim medis dari Jeddah sampai ke Tanah Air,” jelasnya.

Baca juga: Tiga Sosok Jemaah Haji Indonesia Hilang di Mekah, Salah Satunya Asal Palembang, Ada Riwayat Demensia

Sebagai informasi, total jamaah haji asal Kabupaten OKU tahun ini berjumlah 255 orang.

Dari jumlah tersebut, dua orang jamaah dinyatakan meninggal dunia saat menjalankan ibadah haji, yakni Najamudin Abdul Syukur yang wafat di RS Raja Abdul Aziz dan Muhammad Ngamir yang meninggal di RS An-Nur Makkah.

Keduanya tergolong jamaah haji lanjut usia dengan risiko tinggi (risti), dan wafat dalam keadaan telah menyelesaikan ibadah haji.

Pihak Kemenag OKU berharap kondisi Hj Sopiah terus membaik dan segera dapat kembali berkumpul bersama keluarga di kampung halaman.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved