TAMPANG Bang Jago yang Viral di TikTok Aksi Pungli di Simpang Tanjung Kemala OKU Timur, Ditangkap!

SRIPOKU.COM, MARTAPURA – Kepolisian Resor (Polres) OKU Timur menunjukkan respons cepat dan tegas terhadap maraknya aksi pungutan liar (pungli) di wilayah hukumnya.

Satu pelaku pungli berhasil ditangkap hanya beberapa jam setelah video aksinya viral di media sosial TikTok.

Penangkapan dilakukan dalam operasi gabungan Satreskrim dan Satintelkam Polres OKU Timur pada Selasa dini hari, 6 Oktober 2025, sekitar pukul 01.00 WIB, di kawasan Simpang Empat Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Martapura.

Pelaku yang ditangkap adalah W (26), warga setempat, yang tertangkap tangan saat memberhentikan truk dan meminta uang kepada sopir.

Satu rekannya yang menunggu di atas sepeda motor berhasil melarikan diri dan kini masih dalam pengejaran aparat.

Operasi ini dipimpin langsung oleh Kanit Pidum Satreskrim Polres OKU Timur, IPDA Ardi Jatmiko, S.H., yang saat itu sedang melakukan patroli sebagai tindak lanjut atas video viral yang meresahkan masyarakat, khususnya para sopir angkutan yang sering melintasi jalur tersebut.

“Pelaku kami tangkap saat sedang melakukan pungutan liar. Dari tangannya kami amankan barang bukti uang tunai sebesar Rp42.000, hasil pungli terhadap sopir truk,” ungkap Kapolres OKU Timur, AKBP Adik Listiyono, SIK, MH, melalui Kasat Reskrim IPTU Rendi Ramadhona, didampingi IPDA Ardi Jatmiko.

Dalam pemeriksaan awal, Wandi mengakui perbuatannya. Ia kini diamankan di Unit Pidum Satreskrim Polres OKU Timur bersama barang bukti uang tunai yang disita dari lokasi kejadian.

Video pungli yang beredar di TikTok memicu keresahan publik, terutama para pengemudi yang merasa tidak aman saat melintasi kawasan tersebut.

IPDA Ardi Jatmiko menegaskan bahwa operasi ini merupakan bentuk komitmen Polres OKU Timur dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan serupa.

“Kami tidak akan memberi ruang bagi aksi premanisme di jalanan. Pungli seperti ini merusak rasa aman warga dan mencoreng citra daerah. Patroli akan terus kami tingkatkan di lokasi-lokasi rawan,” tegasnya.

Kini pelaku dan barang bukti telah diamankan di Mapolres OKU Timur, sementara satu pelaku lainnya masih dalam proses pengejaran.

Polres OKU Timur mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melaporkan setiap tindakan pungli atau kejahatan lainnya di wilayah masing-masing.

“Sinergi antara masyarakat dan kepolisian sangat penting untuk menjaga Bumi Sebiduk Sehaluan tetap aman dan kondusif,” pungkas IPDA Ardi Jatmiko.