Sosok Rahayu Saraswati Kembali Pimpin Tidar, Dikenal Keponakan Prabowo Subianto

Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo, keponakan Presiden Prabowo Subianto, kembali mengukir jejak di kancah politik nasional.

Editor: adi kurniawan
ISTIMEWA
AKLAMASI - Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo, keponakan Presiden Prabowo Subianto, kembali mengukir jejak di kancah politik nasional dengan kembali pimpin Tidar. 

SRIPOKU.COM -- Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo, keponakan Presiden Prabowo Subianto, kembali mengukir jejak di kancah politik nasional.

Ia terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Tunas Indonesia Raya (Tidar) periode 2025-2030 dalam Kongres IV Tidar yang digelar di Jakarta pada Sabtu (17/5/2025).

Tidar sendiri merupakan organisasi sayap Partai Gerindra yang menjadi wadah kader-kader muda partai berlambang Garuda tersebut.

Lantas seperti apa sosok Rahayu Saraswati?

Rahayu Saraswati, lahir pada 27 Januari 1986, perempuan yang akrab disapa Sara ini adalah putri dari Hashim Djojohadikusumo, seorang pengusaha sekaligus adik dari Presiden Prabowo Subianto.

Hal ini menjadikan Sara sebagai keponakan langsung dari kepala negara.

Selain aktif di dunia politik, Sara juga dikenal sebagai Ketua Jaringan Nasional Anti Tindak Pidana Perdagangan Orang (JarNas Anti TPPO), menunjukkan kepeduliannya terhadap isu-isu sosial.

Karier politik Sara berawal dari Tidar, organisasi yang kini kembali ia pimpin, di mana ia pernah menjabat sebagai kepala bidang pengembangan.

Kecakapannya dalam berorganisasi dan berpolitik membawanya ke posisi yang lebih tinggi, saat ini ia menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra periode 2020-2025.

Riwayat Pendidikan

Rahayu Saraswati memiliki latar belakang pendidikan yang cukup internasional:

  • Tarakanita 2 (1998)
  • UWCSEA Singapore (1999)
  • Collage Du Leman International School, Swiss (2003)
  • Purdue University Global (2021)

Pernah Bertarung di Pilkada Tangsel

Sebelumnya, Sara juga pernah menjajal peruntungan di kontestasi politik daerah. Ia mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Tangerang Selatan pada Pilkada Tangsel 2020.

Berpasangan dengan Muhamad, mantan Sekretaris Daerah Kota Tangsel dari PDI-P, pasangan ini mendapat dukungan luas dari sembilan partai politik.

Seperti, PDI-P, Partai Gerindra, PSI, PAN, Hanura, NasDem, Perindo, Garuda, dan Berkarya, dengan total 23 kursi di DPRD Kota Tangsel.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved